Tanaman Pangan Dan Hortikultura</li> Ilmu Tanaman Ilmu Pertanian dan Perkebunan
Tanaman Pangan Dan Hortikultura
No. Prodi A1234
Tingkat Prodi Tanaman Pangan Dan Hortikultura (D-III)
Strata D-III
Gelar Ahli Madya
Singkatan Gelar A.Md.
Rumpun Ilmu Tanaman
Sub rumpun Ilmu Pertanian dan Perkebunan

Program studi Tanaman Pangan dan Hortikultura mempersiapkan mahasiswa untuk memahami prinsip-prinsip ilmiah dan aplikasi praktis dalam produksi tanaman pangan dan hortikultura. Program ini mencakup berbagai topik yang membantu mahasiswa memahami proses pertumbuhan tanaman, pemuliaan tanaman, manajemen tanaman, dan teknologi produksi yang efisien. Berikut adalah gambaran umum tentang topik-topik yang mungkin dipelajari dalam program studi Tanaman Pangan dan Hortikultura:

  1. Botani dan Fisiologi Tanaman: Studi tentang struktur dan fungsi organisme tumbuhan, serta proses-proses biologis yang terlibat dalam pertumbuhan tanaman dan responsnya terhadap lingkungan.
  2. Ilmu Tanah: Memahami sifat-sifat fisik, kimia, dan biologi tanah, serta teknik-teknik pemupukan dan pengelolaan tanah untuk mendukung pertumbuhan tanaman yang sehat.
  3. Pemuliaan Tanaman: Studi tentang teknik pemuliaan tanaman untuk menghasilkan varietas-varietas tanaman yang unggul dalam hal produktivitas, ketahanan terhadap penyakit, dan adaptasi terhadap kondisi lingkungan yang berbeda.
  4. Perlindungan Tanaman: Memahami prinsip-prinsip pengendalian hama, penyakit, dan gulma dalam pertanian, termasuk penggunaan pestisida dan metode pengendalian biologis.
  5. Manajemen Tanaman: Belajar tentang perencanaan, penanaman, pemeliharaan, dan pengelolaan tanaman pangan dan hortikultura untuk memaksimalkan hasil dan keberlanjutan.
  6. Teknologi Pertanian: Mempelajari penggunaan teknologi modern dalam pertanian, termasuk sistem irigasi, otomatisasi pertanian, dan sensor-sensor untuk pemantauan pertumbuhan tanaman.
  7. Ekologi Tanaman: Memahami interaksi tanaman dengan lingkungannya, termasuk konsep-konsep ekologi yang relevan dengan pertanian berkelanjutan.
  8. Hortikultura: Studi tentang produksi tanaman hias, sayuran, buah-buahan, bunga, dan tanaman hias lainnya, termasuk teknik pemeliharaan dan penanganan pasca panen.
  9. Agribisnis: Memahami aspek-aspek bisnis dalam industri tanaman pangan dan hortikultura, termasuk pemasaran produk pertanian, manajemen operasional, dan perencanaan bisnis.
  10. Konservasi Sumber Daya Alam: Studi tentang praktik-praktik konservasi untuk mengurangi dampak pertanian terhadap lingkungan, seperti pengelolaan air, tanah, dan keberlanjutan ekosistem.
  11. Pengelolaan Pertanian Berkelanjutan: Belajar tentang praktik-praktik pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, termasuk pertanian organik, pola tanam berkelanjutan, dan pengurangan limbah.
  12. Penelitian dan Metode Ilmiah: Mempelajari metode penelitian ilmiah, pengumpulan dan analisis data, serta penyusunan laporan penelitian dalam konteks pertanian dan hortikultura.

Program studi Tanaman Pangan dan Hortikultura pada tingkat D-III bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis dan pengetahuan yang diperlukan untuk terlibat dalam produksi tanaman pangan dan hortikultura. Kurikulum dapat bervariasi di antara institusi, dan disarankan untuk memeriksa rincian program dari universitas atau perguruan tinggi tertentu untuk informasi yang lebih spesifik.

Lulusan program studi Tanaman Pangan dan Hortikultura memiliki pengetahuan mendalam tentang pertanian, hortikultura, ilmu tanah, manajemen pertanian, dan teknik budidaya tanaman. Dengan latar belakang ini, ada banyak peluang karir yang dapat dikejar oleh lulusan ini dalam berbagai sektor. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin diikuti oleh lulusan program Tanaman Pangan dan Hortikultura:

  1. Petani atau Petani Hortikultura: Lulusan dapat memilih untuk menjadi petani dan mengelola usaha pertanian atau kebun hortikultura mereka sendiri, menanam dan merawat berbagai tanaman pangan atau hortikultura.
  2. Pemilik Kebun Tanaman Buah: Lulusan dapat memiliki dan mengelola kebun buah-buahan, merawat pohon-pohon buah, dan memproduksi buah-buahan berkualitas tinggi untuk dijual ke pasar lokal atau ekspor.
  3. Pengelola Kebun Anggur: Lulusan dapat mengkhususkan diri dalam budidaya anggur, memproduksi anggur dan produk-produk terkait anggur, serta mengelola kebun anggur dan fasilitas produksi anggur.
  4. Spesialis Hortikultura Lanskap: Lulusan dapat bekerja dalam industri desain lanskap, merencanakan taman dan ruang hijau, serta menilai jenis tanaman dan perawatan yang cocok untuk lingkungan lanskap tertentu.
  5. Manajer Pembibitan Tanaman: Lulusan dapat bekerja di pusat pembibitan tanaman, mengelola produksi benih dan bibit berkualitas tinggi untuk pertanian dan hortikultura.
  6. Pakar Penyuluhan Pertanian: Lulusan dapat bekerja sebagai penyuluh pertanian yang memberikan pelatihan dan pendampingan kepada petani lokal, membantu mereka meningkatkan teknik pertanian dan hasil produksi mereka.
  7. Manajer Kualitas Produk Pertanian: Lulusan dapat bekerja di industri pengolahan makanan atau agribisnis, memastikan bahwa bahan baku pertanian yang digunakan memenuhi standar kualitas dan keamanan.
  8. Peneliti Hortikultura: Lulusan dapat bekerja di lembaga penelitian, mengembangkan teknik budidaya inovatif, mencari solusi untuk masalah penyakit tanaman, dan berkontribusi pada pengembangan industri hortikultura.
  9. Pengusaha Pertanian: Lulusan dapat memulai bisnis pertanian sendiri, mengelola peternakan, kebun, atau fasilitas pengolahan makanan, serta menjual produk-produk pertanian dan hortikultura secara langsung ke konsumen atau bisnis lokal.
Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Politeknik Pertanian Negeri Kupang Nusa Tenggara Timur (Kupang) B Detail
Politeknik St. Wilhelmus Nusa Tenggara Timur (Nagekeo) C Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya