Program Diploma III (D-III) dalam Pekerjaan Sosial bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip pekerjaan sosial dan memberi pelatihan praktis kepada mahasiswa dalam memberikan dukungan sosial, konseling, dan bantuan kepada individu dan kelompok yang membutuhkan. Program ini mencakup berbagai aspek pekerjaan sosial dan memberikan landasan bagi mereka yang ingin memasuki profesi pekerjaan sosial. Berikut adalah gambaran umum dari beberapa mata pelajaran yang mungkin diajarkan dalam program D-III Pekerjaan Sosial:
Dasar-dasar Pekerjaan Sosial: Memahami konsep, prinsip, dan etika pekerjaan sosial, serta peran dan tanggung jawab seorang pekerja sosial dalam masyarakat.
Teori-teori Pekerjaan Sosial: Mempelajari berbagai teori dan model dalam pekerjaan sosial, termasuk teori sistem sosial, teori krisis, dan teori-teori intervensi sosial.
Konseling dan Pendampingan: Mempelajari keterampilan konseling dan pendampingan yang digunakan untuk membantu individu dan kelompok mengatasi masalah-masalah sosial, emosional, dan psikologis.
Psikologi Sosial: Memahami prinsip-prinsip psikologi sosial yang berhubungan dengan perilaku dan interaksi sosial individu dan kelompok dalam konteks masyarakat.
Sosiologi dan Antropologi Sosial: Mempelajari struktur sosial, proses-proses sosial, dan budaya dalam masyarakat, serta memahami keragaman budaya dan nilai-nilai yang mempengaruhi interaksi sosial.
Hak Asasi Manusia dan Pekerjaan Sosial: Memahami hak asasi manusia dan prinsip-prinsip kemanusiaan yang relevan dalam pekerjaan sosial, serta melindungi dan memperjuangkan hak-hak individu.
Kesejahteraan Sosial: Memahami sistem kesejahteraan sosial, program-program bantuan sosial, serta kebijakan-kebijakan pemerintah yang mendukung masyarakat yang membutuhkan bantuan sosial.
Pekerjaan Sosial dengan Kelompok Khusus: Mempelajari strategi dan teknik dalam bekerja dengan kelompok khusus seperti anak-anak, lanjut usia, penyandang disabilitas, korban kekerasan, dan pengungsi.
Penelitian Sosial: Mempelajari metodologi penelitian sosial, termasuk pengumpulan dan analisis data, serta memahami cara menggunakan data untuk merencanakan dan mengevaluasi program pekerjaan sosial.
Pekerjaan Sosial di Lingkungan Masyarakat: Mempelajari bagaimana pekerjaan sosial dapat diintegrasikan dalam konteks komunitas dan masyarakat, termasuk strategi-strategi pembangunan masyarakat dan advokasi sosial.
Praktik Pekerjaan Sosial: Melibatkan diri dalam pengalaman praktis di lembaga-lembaga sosial, organisasi non-pemerintah, atau pemerintah, di mana mahasiswa dapat mengaplikasikan teori dan keterampilan pekerjaan sosial yang telah dipelajari dalam situasi dunia nyata.
Kampus | Tempat | Akreditasi |
---|---|---|
Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung |
Bandung - Jawa Barat |
Baik |
Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung |
Bandung - Jawa Barat |
Unggul |
Akademi Pekerjaan Sosial Kupang |
Kupang - Nusa Tenggara Timur |
Baik Sekali |