Manajemen Dan Penilaian Properti</li> Ilmu Ekonomi Ilmu Manajemen
Manajemen Dan Penilaian Properti
No. Prodi A1561
Tingkat Prodi Manajemen Dan Penilaian Properti (D-IV)
Strata D-IV
Gelar Sarjana Terapan
Singkatan Gelar S.Tr
Rumpun Ilmu Ekonomi
Sub rumpun Ilmu Manajemen

Program studi Diploma IV (D-IV) dalam Manajemen dan Penilaian Properti bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang industri properti, termasuk aspek manajemen, penilaian, dan peraturan yang terkait dengan properti. Berikut adalah gambaran umum tentang topik-topik yang mungkin dipelajari dalam program D-IV Manajemen dan Penilaian Properti:

  1. Dasar-Dasar Properti: Memahami konsep dasar properti, termasuk jenis-jenis properti, hak kepemilikan, dan peraturan pemerintah terkait kepemilikan properti.
  2. Manajemen Properti: Studi tentang pengelolaan properti, termasuk pemeliharaan, penyewaan, manajemen penyewa, dan administrasi properti sehari-hari.
  3. Hukum Properti: Memahami aspek hukum yang berkaitan dengan kepemilikan, transaksi, kontrak, dan peraturan pemerintah yang terkait dengan properti.
  4. Pasar Properti: Studi tentang pasar properti, termasuk analisis permintaan dan penawaran, faktor-faktor yang mempengaruhi harga properti, dan tren pasar.
  5. Penilaian Properti: Memahami teknik-teknik penilaian properti, termasuk penentuan nilai properti komersial, residensial, dan industri. Ini melibatkan analisis data pasar, metode perbandingan, biaya, dan pendapatan.
  6. Keuangan Properti: Studi tentang aspek keuangan yang terkait dengan properti, termasuk pembiayaan properti, analisis investasi properti, dan manajemen keuangan properti.
  7. Perencanaan Pengembangan Properti: Memahami proses perencanaan dan pengembangan properti, termasuk analisis risiko, regulasi penggunaan tanah, dan proyek-proyek pembangunan properti.
  8. Manajemen Proyek Properti: Studi tentang manajemen proyek konstruksi dan pengembangan properti, termasuk perencanaan proyek, pengendalian biaya, dan manajemen risiko.
  9. Pengelolaan Fasilitas: Memahami konsep-konsep pengelolaan fasilitas, termasuk perawatan, perbaikan, dan pengelolaan infrastruktur properti.
  10. Teknologi Informasi dalam Properti: Penggunaan perangkat lunak dan teknologi informasi untuk manajemen properti, penilaian, dan analisis pasar.
  11. Etika dan Tanggung Jawab Sosial: Memahami prinsip-prinsip etika dalam industri properti, termasuk tanggung jawab sosial terhadap masyarakat dan lingkungan.
  12. Praktik Kerja Lapangan: Pelatihan praktis di lapangan, magang, atau proyek-proyek properti yang memberikan pengalaman langsung dalam industri.

Program ini dapat bervariasi tergantung pada institusi yang menawarkannya, tetapi umumnya mencakup kombinasi elemen-elemen di atas untuk memberikan pemahaman komprehensif tentang manajemen dan penilaian properti di tingkat D-IV.

Lulusan program D-IV Manajemen dan Penilaian Properti memiliki kesempatan untuk bekerja di berbagai sektor yang terkait dengan industri properti dan real estate. Meskipun level pendidikan D-IV adalah tingkat pendidikan yang lebih rendah daripada gelar sarjana, lulusan masih dapat mengejar berbagai proyeksi karier di industri properti dengan memperoleh pengalaman dan keterampilan yang diperlukan. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin diikuti oleh lulusan program D-IV Manajemen dan Penilaian Properti:

  1. Asisten Penilai Properti: Bekerja di perusahaan penilai properti sebagai asisten, membantu penilai properti senior dalam menilai nilai properti dan menilai aset-aset.
  2. Manajer Properti: Mengelola properti komersial atau residensial untuk pemilik properti, bertanggung jawab atas pemeliharaan, penyewaan, dan aspek manajemen lainnya dari properti.
  3. Pemeliharaan Properti: Bertanggung jawab atas pemeliharaan dan perbaikan properti, memastikan bahwa properti tetap dalam kondisi yang baik dan memenuhi standar keamanan.
  4. Agen Properti: Bekerja di agen real estate, membantu pembeli dan penjual dalam transaksi jual-beli properti komersial atau residensial.
  5. Manajer Penjualan Properti: Bertanggung jawab atas penjualan properti yang dimiliki oleh perusahaan atau pengembang, mengelola tim penjualan, dan merencanakan strategi pemasaran.
  6. Petugas Administrasi Properti: Melakukan tugas-tugas administratif terkait dengan properti, termasuk pengelolaan dokumen, perizinan, dan koordinasi antara berbagai pihak terkait.
  7. Karyawan di Lembaga Keuangan: Bekerja di lembaga keuangan yang menyediakan pinjaman properti, melakukan penilaian risiko properti untuk pengajuan pinjaman.
  8. Karyawan di Kantor Pajak atau Pemerintah Daerah: Bekerja di kantor pajak atau lembaga pemerintah daerah yang terkait dengan penilaian properti untuk tujuan perpajakan dan perencanaan perkotaan.
  9. Pegawai di Kantor Notaris atau Pengacara: Bekerja di kantor notaris atau firma hukum yang berfokus pada transaksi properti dan mengelola dokumen-dokumen hukum terkait.
  10. Wirausaha Properti: Membuka bisnis sendiri sebagai konsultan penilaian properti, agen properti, atau manajer properti kecil.
Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (Sleman) A Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya