Rekayasa Pertanian
| Rekayasa Pertanian | |
| No. Prodi | A0588 |
| Tingkat Prodi | Rekayasa Pertanian (S1) |
| Strata | S1 |
| Gelar | Sarjana |
| Singkatan Gelar | S. |
| Rumpun | Ilmu Tanaman |
| Sub rumpun | Ilmu Pertanian dan Perkebunan |
Program Studi Rekayasa Pertanian (S1) adalah program pendidikan tinggi yang bertujuan untuk melatih para ahli dalam teknik dan teknologi yang berkaitan dengan pertanian. Program ini mencakup berbagai aspek rekayasa yang diterapkan dalam konteks pertanian, seperti perancangan peralatan pertanian, pengelolaan sumber daya alam, dan pengembangan teknologi pertanian. Berikut adalah gambaran umum tentang mata pelajaran yang biasanya dipelajari dalam program ini:
Mata Pelajaran yang Biasanya Dipelajari:
-
Dasar-dasar Rekayasa Pertanian: Memahami konsep dasar rekayasa, prinsip-prinsip perancangan, dan aplikasinya dalam pertanian.
-
Mekanisasi Pertanian: Studi mengenai peralatan dan mesin pertanian, termasuk traktor, alat tanam, dan sistem irigasi.
-
Manajemen Air dalam Pertanian: Belajar tentang perencanaan dan manajemen sistem irigasi untuk penggunaan air yang efisien dalam pertanian.
-
Manajemen Energi Pertanian: Memahami penggunaan energi dalam pertanian, termasuk sumber energi terbarukan dan efisiensi energi.
-
Rekayasa Lingkungan Pertanian: Studi tentang teknik pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan dalam pertanian.
-
Rekayasa Peralatan dan Mesin Pertanian: Belajar tentang perancangan, perbaikan, dan perawatan peralatan pertanian.
-
Pemeliharaan Peralatan Pertanian: Studi mengenai pemeliharaan dan perawatan peralatan pertanian untuk memastikan kinerja yang optimal.
-
Pengendalian Hama Pertanian: Memahami penggunaan teknologi untuk pengendalian hama dan penyakit dalam pertanian.
-
Rekayasa Proses Pertanian: Studi mengenai teknik pengolahan produk pertanian dan manajemen kualitas produk.
-
Manajemen Proyek Pertanian: Belajar tentang perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi proyek-proyek teknik pertanian dan teknologi pertanian.
Lulusan Program Studi Rekayasa Pertanian (S1) memiliki berbagai peluang karir di berbagai sektor yang berkaitan dengan teknik pertanian, teknologi pertanian, manajemen sumber daya alam, dan pengembangan sistem pertanian berkelanjutan. Beberapa proyeksi karir yang mungkin dikejar oleh lulusan program ini meliputi:
-
Insinyur Pertanian: Bekerja di perusahaan peralatan pertanian atau industri pertanian sebagai ahli dalam perancangan dan pengembangan peralatan pertanian.
-
Pengembang Teknologi Pertanian: Terlibat dalam pengembangan teknologi terbaru dalam pertanian, seperti perangkat lunak pertanian, sensor pertanian, dan otomatisasi pertanian.
-
Konsultan Pertanian: Memberikan layanan konsultasi kepada petani dan perusahaan pertanian dalam hal pemilihan dan penggunaan peralatan dan teknologi pertanian yang efisien.
-
Manajer Proyek Pertanian: Bertanggung jawab atas perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi proyek-proyek teknik pertanian dan teknologi pertanian.
-
Pegawai Pemerintah: Bekerja dalam posisi kebijakan pertanian dan kehutanan untuk merancang dan mengimplementasikan program pengembangan pertanian berkelanjutan.
-
Pengusaha Pertanian: Mendirikan dan mengelola bisnis pertanian yang menerapkan teknologi pertanian terkini.
-
Pengembang Sistem Pertanian: Terlibat dalam perancangan dan pengembangan sistem pertanian berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Proyeksi karir lulusan program ini mencakup berbagai aspek teknik dan teknologi pertanian, mulai dari perancangan peralatan pertanian hingga pengelolaan sumber daya alam dan keberlanjutan pertanian. Mereka berperan penting dalam mengembangkan solusi teknis dan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian.
| Kampus | Tempat | Akreditasi | Selengkapnya |
|---|---|---|---|
| Institut Teknologi Bandung | Jawa Barat (Bandung) | A | Detail |
IDENTIFIKASI MINAT BAKAT
UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK
Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya
Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).
Selengkapnya