Ilmu Politik
| Ilmu Politik | |
| No. Prodi | A1078 |
| Tingkat Prodi | Ilmu Politik (S1) |
| Strata | S1 |
| Gelar | Sarjana Ilmu Politik |
| Singkatan Gelar | S.I.Pol |
| Rumpun | Ilmu Sosial Humaniora |
| Sub rumpun | Ilmu Politik |
Program Studi Ilmu Politik (S1) adalah program pendidikan tingkat sarjana yang dirancang untuk memberikan pemahaman dasar tentang ilmu politik, sistem politik, proses politik, dan masalah-masalah politik dalam berbagai tingkat. Program ini mempersiapkan mahasiswa untuk memahami dan menganalisis isu-isu politik yang kompleks dan beragam. Berikut adalah gambaran umum tentang apa yang dapat dipelajari dalam Program Studi Ilmu Politik (S1):
- Teori Politik: Memahami berbagai teori politik yang mencakup pemikiran politik klasik dan kontemporer. Ini mencakup pemahaman tentang pemikiran politik dari berbagai filsuf, pemikir politik, dan aliran pemikiran.
- Pemerintahan: Mempelajari struktur dan fungsi pemerintahan di tingkat nasional, regional, dan lokal, termasuk sistem demokrasi, otoritarianisme, monarki, dan lainnya.
- Partai Politik: Menganalisis peran dan fungsi partai politik dalam proses politik, serta sistem partai politik di berbagai negara.
- Proses Politik: Memahami proses politik, termasuk pemilihan umum, kampanye politik, dan partisipasi politik warga negara.
- Hubungan Internasional: Memahami isu-isu dalam hubungan internasional, seperti diplomasi, perdagangan internasional, konflik internasional, keamanan internasional, dan organisasi internasional.
- Kebijakan Publik: Mempelajari pembuatan kebijakan publik, implementasi kebijakan, dan evaluasi dampak kebijakan pada masyarakat. Ini juga melibatkan pemahaman tentang peran aktor-aktor politik dalam proses kebijakan.
- Teori Organisasi dan Manajemen Pemerintahan: Mempelajari teori dan praktik manajemen pemerintahan, organisasi publik, dan administrasi publik.
- Politik Lingkungan dan Keberlanjutan: Studi tentang isu-isu lingkungan dan keberlanjutan serta peran politik dalam pelestarian lingkungan dan pengelolaan sumber daya alam.
- Politik Identitas dan Budaya: Memahami peran identitas sosial, budaya, dan etnis dalam politik, serta dampaknya pada pembentukan kebijakan dan dinamika sosial.
- Teori Keputusan Politik: Mempelajari teori-teori yang menjelaskan bagaimana keputusan politik dibuat, termasuk teori perilaku pemilih, teori keputusan rasional, dan teori keputusan kolektif.
- Politik Lokal dan Regional: Menganalisis politik di tingkat lokal dan regional, termasuk pemerintahan daerah, otonomi lokal, dan hubungan antara pemerintah pusat dan daerah.
- Etika Politik: Memahami isu-isu etika dalam politik, termasuk etika pemimpin politik, etika kampanye, dan pertimbangan etis dalam pembuatan kebijakan.
- Teori Demokrasi dan Partisipasi Politik: Mempelajari berbagai teori yang berkaitan dengan demokrasi, partisipasi politik, dan peran masyarakat dalam proses politik.
- Penelitian: Pengenalan terhadap metode penelitian dalam ilmu politik, yang mencakup analisis data, penelitian lapangan, dan penelitian arsip.
Program Studi Ilmu Politik (S1) bertujuan untuk memberikan dasar pengetahuan yang kokoh tentang politik dan pemerintahan serta kemampuan analisis dan pemahaman yang mendalam tentang isu-isu politik kontemporer.
Lulusan Program Studi Ilmu Politik (S1) memiliki peluang karir yang beragam di berbagai sektor, karena pemahaman mereka tentang politik dan proses politik dapat diterapkan dalam banyak bidang pekerjaan. Proyeksi karir lulusan Program Studi Ilmu Politik (S1) dapat mencakup:
- Analisis Kebijakan: Bekerja sebagai analis kebijakan di pemerintah pusat atau daerah, lembaga penelitian, atau organisasi nirlaba. Tugas mereka adalah menganalisis isu-isu kebijakan, menyusun rekomendasi kebijakan, dan memengaruhi proses pembuatan kebijakan.
- Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Politik: Menjadi ahli hubungan masyarakat atau konsultan komunikasi politik, membantu kandidat politik, partai politik, atau organisasi untuk merancang pesan politik, strategi kampanye, dan berkomunikasi dengan pemilih atau publik.
- Pendidikan Politik: Bekerja di lembaga-lembaga pendidikan sebagai guru atau pengajar politik di sekolah menengah.
- Media dan Jurnalisme Politik: Menjadi jurnalis politik atau komentator politik di media cetak, televisi, radio, atau media daring.
- Manajemen Publik: Bekerja dalam manajemen pemerintahan di berbagai tingkat, termasuk sebagai administrator pemerintah, manajer program, atau kepala departemen.
- Diplomasi: Terlibat dalam diplomasi sebagai diplomat atau pegawai diplomatik, mewakili negara dalam hubungan internasional dan diplomasi.
- Manajemen Organisasi Nirlaba: Bekerja di organisasi nirlaba yang berfokus pada isu-isu politik atau sosial, seperti advokasi, hak asasi manusia, atau kesejahteraan masyarakat.
- Pengacara atau Hukum Politik: Melanjutkan pendidikan hukum dan menjadi pengacara dengan spesialisasi dalam hukum politik, hukum konstitusi, atau hukum publik.
- Peneliti Sosial dan Survei Opini Publik: Bekerja sebagai peneliti sosial di lembaga penelitian atau perusahaan survei opini publik, mengumpulkan data dan menganalisis tren politik.
- Advokasi dan Organisasi Masyarakat: Terlibat dalam advokasi dan aktivisme dalam isu-isu politik dan sosial yang mereka pedulikan.
IDENTIFIKASI MINAT BAKAT
UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK
Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya
Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).
Selengkapnya