Teknik Geodesi Dan Geomatika</li> Ilmu Teknik Teknologi Kebumian
Teknik Geodesi Dan Geomatika
No. Prodi A1184
Tingkat Prodi Teknik Geodesi Dan Geomatika (S1)
Strata S1
Gelar Sarjana Terapan
Singkatan Gelar S.T
Rumpun Ilmu Teknik
Sub rumpun Teknologi Kebumian

Dalam program studi Teknik Geodesi dan Geomatika tingkat sarjana (S1), siswa mempelajari berbagai aspek yang berkaitan dengan pengukuran, pemetaan, analisis data geospasial, dan informasi geografis. Berikut adalah gambaran umum tentang apa yang biasanya dipelajari dalam program S1 Teknik Geodesi dan Geomatika:

  1. Dasar Geodesi: Pemahaman tentang dasar-dasar geodesi, yang melibatkan pengukuran bumi, koordinat geodetik, datum geodetik, dan referensi geodetik.
  2. Pemetaan: Studi tentang teknik pemetaan dan survei, termasuk pemetaan darat, pemetaan udara, dan pemetaan berbasis satelit seperti GPS (Global Positioning System).
  3. Sistem Informasi Geografis (SIG): Pemahaman tentang konsep SIG, pengumpulan data geografis, analisis spasial, dan pembuatan peta digital.
  4. Pengolahan Data Geospasial: Keterampilan dalam mengolah data pengukuran dan data geospasial, termasuk penggunaan perangkat lunak GIS dan perangkat lunak pengolahan data geodetik.
  5. Topografi: Studi tentang pengukuran dan pemetaan medan, pengukuran elevasi, kontur, dan penggunaan peta topografi.
  6. Geofisika: Pemahaman tentang penggunaan metode geofisika dalam survei dan eksplorasi geologi, seperti seismik, magnetik, dan metode elektromagnetik.
  7. Penginderaan Jauh: Pemahaman tentang penggunaan citra satelit, fotogrametri, dan teknologi penginderaan jauh dalam pemetaan dan pemantauan lingkungan.
  8. Hidrografi: Studi tentang pemetaan dasar laut, pembuatan peta lautan, dan navigasi di perairan.
  9. Manajemen Proyek Geomatika: Keterampilan dalam merencanakan dan mengelola proyek-proyek geospatial, termasuk pengukuran dan pemetaan.
  10. Etika dan Hukum Geodetik: Kesadaran akan etika dalam praktik geodetik dan pemahaman tentang aspek hukum yang berkaitan dengan kepemilikan dan penggunaan data geospasial.

Program S1 Teknik Geodesi dan Geomatika bertujuan untuk melatih lulusan yang kompeten dalam bidang pengukuran, pemetaan, dan informasi geografis. Mereka dapat bekerja di berbagai sektor, termasuk konstruksi, perencanaan perkotaan, lingkungan, eksplorasi sumber daya alam, perhubungan, atau pemerintahan.

Lulusan program studi Teknik Geodesi dan Geomatika tingkat sarjana (S1) memiliki beragam peluang karir di berbagai sektor yang berkaitan dengan pengukuran, pemetaan, dan informasi geografis. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang dapat dikejar oleh lulusan Teknik Geodesi dan Geomatika:

  1. Surveyor dan Pemeta: Sebagai surveyor atau pemeta, Anda akan bertanggung jawab untuk melakukan pengukuran dan pemetaan lahan, bangunan, atau proyek konstruksi. Ini termasuk pemetaan darat, udara, dan berbasis satelit.
  2. Ahli GIS (Sistem Informasi Geografis): Dalam peran ini, Anda akan menggunakan perangkat lunak GIS untuk mengelola, menganalisis, dan memvisualisasikan data geografis. Anda dapat bekerja di pemerintah, perusahaan swasta, atau lembaga penelitian.
  3. Penginderaan Jauh dan Analis Citra: Anda akan mengkaji citra satelit dan data penginderaan jauh untuk aplikasi seperti pemantauan lingkungan, perencanaan kota, dan pemantauan perkebunan.
  4. Spesialis Hidrografi: Dalam peran ini, Anda akan terlibat dalam pemetaan dasar laut, navigasi, dan pemantauan perairan. Anda bisa bekerja untuk pemerintah atau lembaga maritim.
  5. Manajer Proyek Geospatial: Merencanakan dan mengelola proyek-proyek pemetaan, survei, atau pemrosesan data geospasial.
  6. Pengembang Perangkat Lunak GIS: Jika Anda memiliki keterampilan pemrograman, Anda dapat mengembangkan perangkat lunak GIS atau aplikasi khusus yang mengintegrasikan data geografis.
  7. Peneliti dan Dosen: Setelah mengejar gelar lanjutan (S2 atau S3), Anda dapat menjadi peneliti di bidang geospatial atau dosen di perguruan tinggi.
  8. Pengawas Konstruksi: Anda dapat bekerja dalam pengawasan konstruksi, memastikan bahwa konstruksi berjalan sesuai dengan rencana pemetaan.
  9. Perencana Kota: Terlibat dalam perencanaan perkotaan, penataan ruang, dan penggunaan lahan yang efisien.
  10. Penyelidik Tanah dan Mineral: Melakukan survei geofisika dan geologi untuk eksplorasi sumber daya alam, seperti minyak, gas, atau mineral.
  11. Pekerjaan Pemerintah: Bekerja di departemen pemerintah yang terkait dengan pemetaan, lingkungan, perencanaan tata ruang, atau perhubungan.
  12. Wirausaha: Membuka usaha sendiri sebagai konsultan geospatial atau layanan pemetaan.
Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Institut Teknologi Bandung Jawa Barat (Bandung) A Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya