Rekayasa Infrastruktur</li> Ilmu Teknik Teknik Sipil dan Perencanaan Tata Ruang
Rekayasa Infrastruktur
No. Prodi A1424
Tingkat Prodi Rekayasa Infrastruktur (S2)
Strata S2
Gelar Magister teknik
Singkatan Gelar M.T
Rumpun Ilmu Teknik
Sub rumpun Teknik Sipil dan Perencanaan Tata Ruang

Program studi Rekayasa Infrastruktur pada tingkat S2 dirancang untuk memberikan pengetahuan mendalam tentang perencanaan, desain, konstruksi, dan pengelolaan infrastruktur dalam berbagai skala. Berikut adalah gambaran umum materi yang mungkin dipelajari dalam program ini:

  1. Manajemen Proyek Infrastruktur: Mempelajari teknik-teknik manajemen proyek yang diterapkan dalam pembangunan infrastruktur, termasuk perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian proyek infrastruktur.
  2. Perencanaan Infrastruktur: Memahami metode perencanaan infrastruktur yang mencakup analisis kebutuhan, pemilihan lokasi, analisis dampak lingkungan, dan perencanaan jangka panjang.
  3. Desain dan Konstruksi Infrastruktur: Mempelajari teknik desain dan konstruksi infrastruktur, termasuk penggunaan perangkat lunak desain teknik, perencanaan struktur, teknologi material, dan teknik konstruksi.
  4. Sistem Transportasi: Memahami prinsip-prinsip desain jalan raya, sistem transportasi umum, serta pengelolaan lalu lintas dan transportasi massal.
  5. Rekayasa Drainase dan Lingkungan: Mempelajari teknik perencanaan dan pengelolaan sistem drainase, serta dampak lingkungan dan solusi yang berkelanjutan dalam infrastruktur.
  6. Pengelolaan Infrastruktur: Mempelajari strategi pengelolaan infrastruktur yang melibatkan pemeliharaan, perbaikan, dan peningkatan keberlanjutan infrastruktur.
  7. Teknologi Pembangunan Berkelanjutan: Memahami konsep pembangunan berkelanjutan dalam infrastruktur, melibatkan penggunaan teknologi ramah lingkungan, energi terbarukan, dan desain yang efisien dalam penggunaan sumber daya alam.
  8. Hidrologi dan Pengelolaan Sumber Daya Air: Mempelajari prinsip hidrologi, manajemen banjir, pemodelan aliran air, dan pengelolaan sumber daya air dalam konteks infrastruktur.
  9. Rekayasa Geoteknik: Mempelajari perilaku tanah dan batuan, teknik perbaikan tanah, serta analisis dan desain struktur geoteknik dalam proyek infrastruktur.
  10. Aspek Hukum dan Etika: Memahami aspek hukum dan etika terkait dengan proyek-proyek infrastruktur, termasuk kontrak konstruksi, peraturan lingkungan, dan tanggung jawab sosial perusahaan.

Program Studi Rekayasa Infrastruktur pada tingkat S2 memberikan pemahaman yang lebih mendalam dalam bidang rekayasa sipil dan infrastruktur. Lulusan program ini dapat mencari karir sebagai insinyur rekayasa infrastruktur, manajer proyek, konsultan infrastruktur, atau profesional terkait lainnya di sektor infrastruktur dan konstruksi.

Lulusan S2 Rekayasa Infrastruktur memiliki proyeksi karir yang luas dan beragam, terutama dalam bidang manajemen, pengembangan, dan pengelolaan infrastruktur. Berikut beberapa proyeksi karir yang mungkin termasuk:

  1. Manajer Proyek Infrastruktur: Lulusan S2 Rekayasa Infrastruktur dapat bekerja sebagai manajer proyek infrastruktur, bertanggung jawab atas perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian proyek infrastruktur.
  2. Manajer Operasi Infrastruktur: Sebagai manajer operasi infrastruktur, lulusan S2 Rekayasa Infrastruktur dapat bertanggung jawab atas pengelolaan operasional infrastruktur, termasuk pemeliharaan, perbaikan, dan pengembangan.
  3. Konsultan Infrastruktur: Sebagai konsultan infrastruktur, lulusan S2 Rekayasa Infrastruktur dapat memberikan layanan konsultasi kepada perusahaan atau individu terkait dengan pengembangan dan pengelolaan infrastruktur.
  4. Pengembang Infrastruktur: Lulusan S2 Rekayasa Infrastruktur dapat terlibat dalam pengembangan infrastruktur baru, melalui kegiatan penelitian dan pengembangan.
  5. Pengawas Mutu Infrastruktur: Lulusan S2 Rekayasa Infrastruktur dapat bekerja sebagai pengawas mutu infrastruktur, memastikan kualitas infrastruktur yang dibangun sesuai dengan standar yang ditetapkan.
  6. Pengajar: Lulusan S2 Rekayasa Infrastruktur juga dapat menjadi pengajar di perguruan tinggi atau lembaga pendidikan lainnya, terlibat dalam kegiatan pengajaran dan penelitian di bidang rekayasa infrastruktur.
  7. Pengembang Teknologi Infrastruktur: Lulusan S2 Rekayasa Infrastruktur dapat terlibat dalam pengembangan teknologi infrastruktur baru, melalui kegiatan penelitian dan pengembangan
Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Politeknik Negeri Bandung Jawa Barat (Bandung Barat) A Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya