Keselamatan Kerja & Pencegahan Kebakaran
Keselamatan Kerja & Pencegahan Kebakaran | |
No. Prodi | A1059 |
Tingkat Prodi | Keselamatan Kerja & Pencegahan Kebakaran (D-III) |
Strata | D-III |
Gelar | Diploma III Keselamatan Kerja & Pencegahan Kebakaran |
Singkatan Gelar | Diploma III Keselamatan Kerja & Pencegahan Kebakaran |
Rumpun | Ilmu Teknik |
Sub rumpun |
Program Studi D-III Keselamatan Kerja & Pencegahan Kebakaran adalah program pendidikan tingkat diploma tiga yang fokus pada pengembangan pengetahuan dan keterampilan dalam menjaga keselamatan di tempat kerja dan mencegah kebakaran. Berikut adalah gambaran umum tentang topik yang mungkin akan dipelajari dalam program ini:
- Dasar-dasar Keselamatan Kerja: Memahami konsep dasar keselamatan kerja, termasuk peraturan kerja dan praktik terbaik dalam menjaga lingkungan kerja yang aman.
- Manajemen Risiko Keselamatan: Mempelajari cara mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengendalikan risiko-risiko yang mungkin terjadi di tempat kerja.
- Pencegahan Kebakaran: Memahami prinsip-prinsip pencegahan kebakaran, termasuk penggunaan alat pemadam kebakaran dan tindakan darurat dalam situasi kebakaran.
- Hukum dan Regulasi Keselamatan Kerja: Belajar tentang peraturan keselamatan kerja dan hukum ketenagakerjaan yang berlaku di berbagai negara.
- Manajemen Keselamatan Kerja: Studi tentang bagaimana merencanakan, melaksanakan, dan memantau program keselamatan kerja di tempat kerja.
- Teknologi dan Alat Keselamatan: Mempelajari berbagai alat dan teknologi yang digunakan untuk menjaga keselamatan di tempat kerja, termasuk alat pemadam kebakaran, sistem peringatan, dan peralatan keselamatan lainnya.
- Investigasi Kecelakaan dan Kebakaran: Belajar cara menyelidiki kecelakaan dan kebakaran, serta menerapkan tindakan perbaikan yang diperlukan.
- Pendidikan dan Pelatihan Keselamatan: Memahami cara memberikan pendidikan dan pelatihan kepada pekerja untuk meningkatkan kesadaran mereka terhadap keselamatan kerja.
- Keselamatan Konstruksi: Fokus pada keselamatan di lokasi konstruksi, termasuk identifikasi risiko khusus yang terkait dengan konstruksi.
- Keselamatan Industri Tertentu: Pemahaman tentang isu-isu keselamatan yang unik untuk industri tertentu, seperti manufaktur, energi, perawatan kesehatan, dll.
Program Studi Keselamatan Kerja & Pencegahan Kebakaran pada tingkat Diploma III (D-III) bertujuan untuk memberikan lulusan dengan pemahaman dan keterampilan praktis yang diperlukan untuk menciptakan dan memelihara lingkungan kerja yang aman, khususnya dalam konteks pencegahan kebakaran. Lulusan diharapkan dapat bekerja di berbagai sektor industri dan organisasi yang memprioritaskan keselamatan dan pencegahan kebakaran.
Lulusan Program Studi Keselamatan Kerja & Pencegahan Kebakaran (D-III) memiliki peluang karir yang luas dalam berbagai sektor industri dan organisasi yang berkomitmen untuk menjaga keselamatan di tempat kerja dan mencegah kebakaran. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin relevan:
- Petugas Pencegahan Kebakaran: Melaksanakan program pencegahan kebakaran, mengawasi pemadaman kebakaran, dan memberikan pelatihan tentang tindakan darurat dalam situasi kebakaran.
- Pengawas Keselamatan: Memantau pekerja untuk memastikan kepatuhan terhadap pedoman keselamatan kerja dan memberikan pelatihan keselamatan.
- Pegawai Pemerintah: Bekerja di lembaga pemerintah yang mengawasi dan mengatur keselamatan kerja dan pencegahan kebakaran.
- Penyelidik Kebakaran: Bekerja untuk lembaga penyelidikan kebakaran atau asuransi untuk menyelidiki penyebab kebakaran.
- Manajer Keselamatan: Bertanggung jawab atas pengembangan dan pelaksanaan program keselamatan kerja di perusahaan atau organisasi.
- Pendidik dan Pelatih Keselamatan: Memberikan pelatihan kepada pekerja tentang tindakan keselamatan dan pencegahan kebakaran.
Kampus | Tempat | Akreditasi | Selengkapnya |
---|---|---|---|
Akademi Minyak Dan Gas Balongan | Jawa Barat (Indramayu) | C | Detail |
Layanan Konselor
Layanan Konselor Mental Check Up
Cek Kesehatan MentalIDENTIFIKASI MINAT BAKAT
UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK
Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya
Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).
Selengkapnya