Tata Rias
Tata Rias | |
No. Prodi | A1402 |
Tingkat Prodi | Tata Rias (D-III) |
Strata | D-III |
Gelar | Ahli Madya Pendidikan |
Singkatan Gelar | A.Md.Pd |
Rumpun | Ilmu Pendidikan |
Sub rumpun |
Program studi D-III Tata Rias dirancang untuk melatih mahasiswa dalam keterampilan tata rias dan kecantikan. Berikut adalah gambaran umum topik yang biasanya dipelajari dalam program Tata Rias D-III:
- Dasar-dasar Tata Rias: Memahami prinsip-prinsip dasar tata rias, termasuk teknik mengaplikasikan foundation, concealer, eyeshadow, eyeliner, maskara, blush, dan lipstik.
- Teknik Pembentukan Wajah: Studi tentang teknik kontur dan highlight untuk membentuk wajah, membuat tampilan wajah lebih tirus atau penuh.
- Tata Rias Pagi dan Malam: Memahami perbedaan antara tata rias yang sesuai untuk acara siang dan malam hari, serta cara mengkombinasikan warna dan produk untuk mencapai tampilan yang diinginkan.
- Tata Rias Pengantin: Keterampilan dalam tata rias untuk pengantin, termasuk pengaplikasian makeup bertahan lama dan teknik tata rias yang khusus untuk acara pernikahan.
- Tata Rias Khusus Acara: Studi tentang tata rias untuk acara khusus seperti pesta, pertunjukan, dan foto-foto profesional.
- Kesehatan Kulit: Pemahaman tentang jenis-jenis kulit, produk-produk perawatan kulit, dan cara merawat kulit dengan benar sebelum dan setelah aplikasi makeup.
- Keamanan dan Kebersihan: Keterampilan dalam menjaga kebersihan peralatan tata rias, serta prinsip-prinsip keamanan saat bekerja dengan produk kosmetik dan alat-alat tata rias.
- Komunikasi dan Layanan Pelanggan: Keterampilan dalam berkomunikasi dengan pelanggan, memahami keinginan mereka, dan memberikan layanan tata rias yang memuaskan.
- Tren dan Inovasi: Mengikuti tren terbaru dalam dunia tata rias, menciptakan tata rias yang inovatif dan kreatif.
- Pengelolaan Bisnis: Pengenalan dasar-dasar pengelolaan bisnis untuk mereka yang ingin membuka studio tata rias atau bekerja secara mandiri.
Program ini bertujuan untuk memberikan landasan yang kuat dalam seni dan keterampilan tata rias, mempersiapkan mahasiswa untuk memasuki industri kecantikan dan hiburan. Lulusan program ini dapat mengejar karir sebagai tata rias pernikahan, tata rias panggung, tata rias mode, atau bekerja di salon kecantikan dan studio fotografi. Selain itu, mereka dapat membuka bisnis tata rias mereka sendiri atau terlibat dalam pengajaran tata rias.
Proyeksi karir untuk lulusan program studi Tata Rias D3 meliputi:
- Makeup Artist (MUA): Bekerja sebagai MUA untuk berbagai acara, seperti pernikahan, pemotretan, pertunjukan, dan acara khusus lainnya.
- Beautician: Menyediakan perawatan kecantikan, seperti perawatan kulit, perawatan wajah, dan perawatan tubuh.
- Pengajar: Menjadi guru, dosen, atau pelatih di lembaga pendidikan atau pelatihan kecantikan.
- Beauty Writer atau Editor: Menulis atau mengedit konten kecantikan untuk media cetak, online, atau televisi.
- Supervisor atau Teknisi Tata Rias: Bertanggung jawab dalam mengawasi dan mengelola pekerjaan tata rias di salon, studio, atau tempat kerja lainnya.
- Stylist: Membantu klien dalam memilih pakaian, aksesoris, dan tata rias yang sesuai dengan gaya dan acara yang dihadiri.
- Entrepreneur: Membuka usaha sendiri, seperti salon kecantikan atau studio tata rias.
- Perawatan Rambut, Kulit, dan Kuku: Menyediakan perawatan khusus untuk rambut, kulit, dan kuku.
- Penata Rambut: Bertanggung jawab dalam menciptakan gaya rambut yang sesuai dengan keinginan klien.
- Penata Busana: Membantu klien dalam memilih pakaian dan aksesoris yang sesuai dengan acara yang dihadiri
Kampus | Tempat | Akreditasi | Selengkapnya |
---|---|---|---|
Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini | Jawa Tengah (Semarang) | Baik | Detail |
Universitas Negeri Yogyakarta | Yogyakarta (Sleman) | A | Detail |
Universitas Negeri Jakarta | Jakarta (Jakarta Timur) | Unggul | Detail |
Layanan Konselor Mental Check Up
Cek Kesehatan MentalIDENTIFIKASI MINAT BAKAT
UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK
Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya
Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).
Selengkapnya