Keperawatan Anastesiologi</li> Ilmu Kesehatan Ilmu Keperawatan dan Kebidanan
Keperawatan Anastesiologi
No. Prodi A0216
Tingkat Prodi Keperawatan Anastesiologi (D-IV)
Strata D-IV
Gelar Sarjana Terapan kesehatan
Singkatan Gelar S.Tr.Kes
Rumpun Ilmu Kesehatan
Sub rumpun Ilmu Keperawatan dan Kebidanan

Namun, berikut beberapa topik yang mungkin tercakup dalam program pendidikan keperawatan anestesiologi atau dalam program keperawatan yang berfokus pada keperawatan kritis:

  1. Prinsip-prinsip Anestesiologi: Memahami dasar-dasar anestesi, jenis-jenis anestesi, dan pemahaman tentang agen anestesi.
  2. Evaluasi Pasien: Menilai kesehatan pasien sebelum prosedur anestesi, termasuk riwayat medis dan kondisi kesehatan saat ini.
  3. Pemantauan Pasien: Belajar tentang penggunaan peralatan medis untuk memantau fungsi vital pasien selama prosedur anestesi atau operasi.
  4. Manajemen Nyeri: Memahami dan mengelola nyeri pasien sebelum, selama, dan setelah tindakan anestesi atau operasi.
  5. Keadaan Darurat dan Penyelamatan Hidup: Persiapan dalam menghadapi situasi darurat yang mungkin terjadi selama prosedur anestesi dan tindakan penyelamatan hidup yang diperlukan.
  6. Farmakologi: Memahami penggunaan obat-obatan yang digunakan dalam anestesiologi dan tindakan bedah.
  7. Keterampilan Komunikasi: Berkomunikasi dengan pasien, keluarga, dan tim medis untuk memberikan informasi yang jelas dan mendukung.
  8. Kerja Tim: Bekerja sama dengan tim medis, termasuk dokter anestesi, bedah, dan personil medis lainnya.
  9. Etika Profesional: Memahami dan menerapkan prinsip etika dalam perawatan pasien dan praktik keperawatan.
  10. Teknologi Kesehatan: Menggunakan teknologi medis, termasuk sistem pemantauan dan peralatan medis lainnya.
  11. Pendidikan Lanjutan: Menyusun dan mengikuti pelatihan lanjutan dalam keperawatan anestesiologi dan perawatan kritis.

Program Studi Keperawatan Anastesiologi pada tingkat D-IV bertujuan untuk mempersiapkan para lulusan untuk menjadi profesional keperawatan anestesi yang dapat bekerja secara mandiri atau sebagai bagian dari tim interdisipliner dalam menyediakan perawatan anestesi kepada pasien selama prosedur medis atau bedah. Mereka diharapkan memiliki keterampilan klinis, pengetahuan yang kuat tentang prinsip-prinsip anestesi, dan etika profesi keperawatan.

Sebagai acuan umum, berikut beberapa proyeksi karir yang mungkin relevan untuk lulusan program keperawatan anestesiologi:

  1. Perawat Anestesiologi: Lulusan program ini mungkin dapat bekerja sebagai perawat anestesiologi yang bertanggung jawab untuk merawat pasien sebelum, selama, dan setelah tindakan anestesi atau operasi. Mereka membantu dalam pemberian anestesi, pemantauan pasien, dan manajemen nyeri.
  2. Perawat Keperawatan Intensif: Lulusan program ini juga dapat mengambil peran dalam unit perawatan intensif (ICU) atau unit perawatan kritis lainnya, terutama dalam situasi yang membutuhkan pemantauan ketat dan manajemen nyeri yang cermat.
  3. Pendidikan Keperawatan: Beberapa lulusan mungkin memilih untuk mengajar atau melatih perawat lainnya dalam praktik keperawatan anestesiologi atau perawatan kritis.
  4. Manajemen Perawatan Kesehatan: Mereka yang memiliki minat dalam manajemen dapat bekerja dalam posisi manajerial atau administratif dalam lembaga perawatan kesehatan.
  5. Penelitian Keperawatan: Mungkin ada peluang untuk terlibat dalam penelitian keperawatan atau pengembangan praktik-praktik baru dalam keperawatan anestesiologi.
  6. Bisnis Kesehatan: Lulusan dapat terlibat dalam manajemen bisnis kesehatan, seperti manajemen layanan keperawatan atau konsultasi manajemen kesehatan.
  7. Pelayanan Kesehatan Masyarakat: Mereka yang berminat dalam pelayanan kesehatan masyarakat mungkin dapat berkontribusi dalam program-program kesehatan masyarakat atau organisasi nirlaba yang bekerja dalam bidang ini.

 

Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya