Rehabilitasi Sosial
Rehabilitasi Sosial | |
No. Prodi | A1349 |
Tingkat Prodi | Rehabilitasi Sosial (D-IV) |
Strata | D-IV |
Gelar | Sarjana Terapan |
Singkatan Gelar | S.Tr. |
Rumpun | Ilmu Sosial Humaniora |
Sub rumpun | Ilmu Sosial |
Program Diploma IV (D-IV) dalam Rehabilitasi Sosial bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang cara membantu individu yang menghadapi berbagai tantangan sosial untuk mendapatkan kembali kehidupan yang produktif dan bermakna. Program ini mencakup berbagai aspek rehabilitasi sosial, termasuk kesehatan mental, kecanduan, integrasi sosial, dan keterampilan hidup. Berikut adalah gambaran umum dari beberapa mata pelajaran yang mungkin diajarkan dalam program D-IV Rehabilitasi Sosial:
- Teori dan Prinsip Rehabilitasi Sosial: Memahami dasar-dasar teoritis dan prinsip-prinsip rehabilitasi sosial, termasuk pendekatan psikososial dan model-model rehabilitasi yang berbeda.
- Konseling dan Pendampingan: Mempelajari teknik-teknik konseling dan pendampingan yang digunakan untuk membantu individu mengatasi masalah-masalah pribadi dan sosial, termasuk ketergantungan, depresi, dan masalah-masalah kehidupan sehari-hari.
- Psikologi Abnormal: Memahami gangguan-gangguan psikologis yang mungkin dihadapi oleh individu yang membutuhkan rehabilitasi sosial, serta cara mengidentifikasi, memahami, dan merespons kondisi-kondisi ini.
- Kesehatan Mental dan Kesejahteraan Psikologis: Belajar tentang kesehatan mental, stres, kecemasan, dan teknik-teknik manajemen stres, serta cara mendukung individu dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis mereka.
- Kecanduan dan Rehabilitasi Narkoba/Alkohol: Memahami penyebab, gejala, dan dampak kecanduan narkoba dan alkohol, serta strategi rehabilitasi dan program pemulihan yang efektif.
- Rehabilitasi Ketergantungan: Psikologi dan Intervensi: Mempelajari tentang teori-teori kecanduan dan intervensi, serta cara merencanakan dan melaksanakan program rehabilitasi bagi individu yang kecanduan narkoba, alkohol, atau perilaku lainnya.
- Rehabilitasi dan Integrasi Sosial: Mempelajari strategi untuk membantu individu yang mengalami isolasi sosial atau marginalisasi agar dapat berintegrasi kembali ke dalam masyarakat, termasuk pelatihan keterampilan sosial dan komunikasi.
- Pemberdayaan dan Keterampilan Hidup: Mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk memberdayakan individu yang mengalami masalah sosial, termasuk pengelolaan waktu, keterampilan komunikasi, dan keterampilan penyelesaian masalah.
- Rehabilitasi untuk Kelompok Khusus: Mempelajari strategi rehabilitasi yang khusus ditujukan untuk kelompok-kelompok khusus, seperti penyandang cacat, korban kekerasan, dan anak-anak terlantar.
- Evaluasi dan Pengukuran Hasil Rehabilitasi: Mempelajari metode evaluasi dan pengukuran hasil program rehabilitasi sosial, termasuk penggunaan instrumen-instrumen penilaian untuk mengevaluasi kemajuan klien.
- Hak Asasi Manusia dalam Rehabilitasi: Memahami hak-hak individu yang membutuhkan rehabilitasi sosial, serta prinsip-prinsip hak asasi manusia yang harus diperhatikan dalam memberikan layanan rehabilitasi.
Selain mata pelajaran akademik, program D-IV dalam Rehabilitasi Sosial juga dapat mencakup magang praktis di lembaga-lembaga rehabilitasi, pusat kesejahteraan sosial, atau organisasi non-pemerintah yang berfokus pada rehabilitasi sosial. Magang ini memberikan pengalaman langsung dalam bekerja dengan individu yang membutuhkan bantuan rehabilitasi, memperkuat keterampilan praktis mahasiswa, dan mempersiapkan mereka untuk karir dalam bidang rehabilitasi sosial.
Lulusan Program Diploma IV (D-IV) dalam Rehabilitasi Sosial memiliki banyak peluang karir di berbagai sektor yang berkaitan dengan membantu individu dan kelompok yang mengalami kesulitan sosial untuk berintegrasi kembali ke dalam masyarakat. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin diikuti oleh lulusan Rehabilitasi Sosial D-IV:
- Konselor Sosial: Lulusan dapat bekerja sebagai konselor sosial di berbagai lembaga, membantu individu dan keluarga dalam mengatasi masalah sosial, emosional, dan psikologis.
- Koordinator Program Sosial: Lulusan dapat bekerja sebagai koordinator program di lembaga-lembaga sosial atau pemerintah, mengelola program-program rehabilitasi sosial, pelatihan keterampilan, dan layanan dukungan untuk populasi yang membutuhkan.
- Pengembang Kebijakan Sosial: Lulusan dapat bekerja di lembaga-lembaga pemerintah atau LSM yang fokus pada pengembangan kebijakan sosial, memberikan masukan dalam merumuskan kebijakan-kebijakan yang mendukung populasi yang membutuhkan rehabilitasi sosial.
- Manajer Lembaga Sosial: Lulusan dapat bekerja sebagai manajer di lembaga-lembaga sosial, termasuk pusat rehabilitasi, rumah perlindungan, atau organisasi amal, mengelola operasi harian, penggalangan dana, dan koordinasi dengan pihak lain.
- Pekerja Sosial di Sekolah atau Perguruan Tinggi: Lulusan dapat bekerja sebagai pekerja sosial di sekolah atau perguruan tinggi, memberikan dukungan sosial dan konseling kepada siswa yang mengalami kesulitan akademik atau perilaku.
- Pekerja Sosial di Pusat Kesehatan Mental: Lulusan dapat bekerja di pusat kesehatan mental, memberikan dukungan kepada individu dengan masalah kesehatan mental dan membantu mereka mengatasi tantangan sosial yang terkait.
- Pekerja Sosial di Pusat Penyuluhan dan Rehabilitasi Narkoba: Lulusan dapat bekerja di lembaga-lembaga yang berfokus pada penyuluhan dan rehabilitasi narkoba, membantu individu yang mengalami masalah penyalahgunaan zat untuk pulih dan mendapatkan dukungan sosial.
- Pengajar atau Pelatih dalam Bidang Rehabilitasi Sosial: Lulusan dapat mengajar di institusi pendidikan atau memberikan pelatihan kepada pekerja sosial dan konselor sosial yang lebih baru.
- Peneliti Sosial: Lulusan dapat bekerja sebagai peneliti di lembaga penelitian atau universitas, melakukan penelitian tentang isu-isu sosial yang terkait dengan rehabilitasi dan mencari solusi inovatif untuk memperbaiki program-program rehabilitasi sosial.
Kampus | Tempat | Akreditasi | Selengkapnya |
---|---|---|---|
Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung | Jawa Barat (Bandung) | baiksekali | Detail |
Layanan Konselor
Layanan Konselor Mental Check Up
Cek Kesehatan MentalIDENTIFIKASI MINAT BAKAT
UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK
Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya
Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).
Selengkapnya