Teknik Transportasi Laut
Teknik Transportasi Laut | |
No. Prodi | A0547 |
Tingkat Prodi | Teknik Transportasi Laut (S1) |
Strata | S1 |
Gelar | Sarjana teknik |
Singkatan Gelar | S.T |
Rumpun | Ilmu Teknik |
Sub rumpun | Ilmu Perkapalan & Kelautan |
Program Studi Teknik Transportasi Laut tingkat Sarjana (S1) adalah program pendidikan yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek transportasi laut, termasuk operasi, perencanaan, teknologi, keamanan, dan regulasi di sektor transportasi maritim. Berikut adalah gambaran umum tentang apa yang biasanya dipelajari dalam Program Studi Teknik Transportasi Laut (S1):
-
Dasar-dasar Transportasi Laut: Memahami prinsip-prinsip dasar transportasi laut, termasuk pergerakan kapal dan logistik maritim.
-
Navigasi dan Pelayaran: Mempelajari navigasi kapal, penggunaan alat bantu navigasi, peta laut, dan teknik pelayaran yang meliputi perencanaan rute, pemantauan cuaca, dan keselamatan pelayaran.
-
Manajemen Armada: Fokus pada manajemen armada kapal, perawatan, dan pemeliharaan kapal untuk memastikan operasi yang efisien dan aman.
-
Perencanaan dan Manajemen Pelabuhan: Studi tentang perencanaan dan manajemen pelabuhan, termasuk operasi bongkar muat, penyimpanan kargo, dan pengaturan lalu lintas kapal di pelabuhan.
-
Teknologi Kapal: Memahami teknologi kapal, termasuk desain kapal, mesin kapal, sistem kendali, dan sistem keamanan kapal.
-
Logistik Maritim: Mempelajari logistik yang terkait dengan transportasi laut, termasuk perencanaan rute pengiriman, manajemen persediaan, dan pengiriman kargo.
-
Keselamatan dan Keamanan Maritim: Fokus pada keamanan kapal dan pelabuhan, termasuk peraturan keselamatan maritim, pencegahan pencemaran laut, dan tanggap bencana maritim.
-
Regulasi Maritim: Memahami peraturan dan konvensi internasional yang mengatur transportasi laut, termasuk hukum laut, aturan pelayaran, dan regulasi lingkungan.
-
Manajemen Risiko Maritim: Studi tentang identifikasi, mitigasi, dan manajemen risiko yang terkait dengan operasi transportasi laut, termasuk risiko kecelakaan dan kerugian kargo.
-
Kepelabuhanan: Mempelajari operasi dan manajemen pelabuhan, serta perencanaan fasilitas pelabuhan dan infrastruktur terkait.
-
Ekonomi Maritim: Studi tentang ekonomi sektor maritim, termasuk biaya pengiriman, harga kargo, dan peran ekonomi maritim dalam perdagangan global.
-
Perubahan Iklim dan Lingkungan Maritim: Fokus pada dampak perubahan iklim pada lingkungan maritim, upaya pengurangan emisi kapal, dan praktik berkelanjutan dalam transportasi laut.
-
Manajemen Proyek Maritim: Memahami manajemen proyek-proyek terkait transportasi laut, termasuk perencanaan, pengelolaan anggaran, dan pelaksanaan proyek-proyek maritim.
-
Etika dan Sosial dalam Transportasi Laut: Mempertimbangkan aspek-etika dan sosial dalam operasi kapal, termasuk keselamatan awak kapal, keadilan dalam aksesibilitas, dan hak pekerja maritim.
Program Studi Teknik Transportasi Laut S1 bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang mendalam dalam bidang transportasi laut dan operasi maritim. Lulusan program ini memiliki potensi untuk bekerja dalam berbagai peran dalam industri maritim, seperti pelaut, manajer armada, manajer pelabuhan, insinyur kapal, dan ahli keselamatan maritim.
Lulusan Program Studi Teknik Transportasi Laut tingkat Sarjana (S1) memiliki beragam peluang karir dalam industri maritim, perkapalan, dan sektor-sektor terkait. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin bagi lulusan program ini:
-
Perwira Kapal: Lulusan dapat bekerja sebagai perwira kapal di kapal-kapal dagang, kapal pesiar, atau kapal kargo. Mereka dapat mengambil berbagai posisi, seperti perwira navigasi, perwira mesin, dan perwira manajemen operasi kapal.
-
Insinyur Kapal: Bekerja dalam perawatan, perbaikan, dan pemeliharaan mesin dan sistem kapal. Mereka bertanggung jawab memastikan kapal beroperasi dalam kondisi yang optimal.
-
Manajer Pelabuhan: Terlibat dalam manajemen operasional pelabuhan, termasuk bongkar muat, penyimpanan kargo, pengaturan lalu lintas kapal, dan pemeliharaan fasilitas pelabuhan.
-
Manajer Armada: Bertugas dalam manajemen operasi armada kapal, termasuk perencanaan rute, manajemen awak kapal, dan perawatan kapal.
-
Logistik Maritim: Terlibat dalam perencanaan rute pengiriman, manajemen persediaan, dan pengiriman kargo di sektor logistik maritim.
-
Pengembang Teknologi Maritim: Bekerja pada pengembangan teknologi kapal dan perangkat pendukung, seperti sistem navigasi canggih, sensor maritim, dan peralatan keselamatan.
-
Peneliti Maritim: Bekerja di lembaga penelitian atau universitas, terlibat dalam penelitian ilmiah yang berfokus pada isu-isu maritim, teknologi, dan keberlanjutan.
-
Manajer Proyek Maritim: Memimpin proyek-proyek terkait transportasi laut, seperti pembangunan pelabuhan, pembelian kapal baru, atau proyek-proyek infrastruktur maritim.
-
Pegawai Pemerintah: Bekerja di badan pemerintah dalam peran yang terkait dengan pengaturan lalu lintas maritim, kebijakan keselamatan, dan pemantauan lingkungan maritim.
-
Manajer Keamanan Maritim: Terlibat dalam upaya untuk meningkatkan keamanan maritim, mengurangi risiko pirasi, dan menjaga keamanan kapal dan kargo.
-
Pengusaha atau Wirausaha: Membuka bisnis sendiri dalam sektor maritim, seperti agen pelayaran, perusahaan perawatan kapal, atau agen logistik.
Proyeksi karir ini mencakup berbagai peran dalam industri maritim dan terkaitnya dengan sektor transportasi laut. Lulusan Program Studi Teknik Transportasi Laut S1 memiliki pengetahuan dan keterampilan yang mendalam dalam operasi kapal, teknologi maritim, keselamatan maritim, dan perencanaan transportasi laut, yang membuat mereka sangat dicari dalam industri ini. Selain itu, karena transportasi laut berperan penting dalam perdagangan global, lulusan program ini juga memiliki peluang karir internasional yang kuat.
Kampus | Tempat | Akreditasi | Selengkapnya |
---|---|---|---|
Institut Teknologi Sepuluh Nopember | Jawa Timur (Surabaya) | A | Detail |
Layanan Konselor
Layanan Konselor Mental Check Up
Cek Kesehatan MentalIDENTIFIKASI MINAT BAKAT
UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK
Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya
Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).
Selengkapnya