Kebijakan Pemerintahan
Kebijakan Pemerintahan | |
No. Prodi | A1088 |
Tingkat Prodi | Kebijakan Pemerintahan (S1) |
Strata | S1 |
Gelar | Sarjana Sosial |
Singkatan Gelar | S.Sos |
Rumpun | Ilmu Sosial Humaniora |
Sub rumpun | Ilmu Politik |
Program Studi Kebijakan Pemerintahan (S1) adalah program pendidikan tingkat sarjana yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang proses pembuatan kebijakan publik, analisis kebijakan, dan peran pemerintah dalam mempengaruhi kehidupan masyarakat. Mahasiswa dalam program ini mempelajari berbagai aspek kebijakan publik dan administrasi pemerintah. Berikut adalah gambaran umum tentang apa yang dapat dipelajari dalam Program Studi Kebijakan Pemerintahan (S1):
- Dasar-Dasar Kebijakan Publik: Mahasiswa memahami prinsip-prinsip dasar kebijakan publik, struktur pemerintahan, dan sistem politik dalam konteks nasional dan internasional.
- Proses Pembuatan Kebijakan: Studi tentang langkah-langkah dalam proses pembuatan kebijakan publik, termasuk identifikasi isu, perumusan kebijakan, implementasi, dan evaluasi kebijakan.
- Analisis Kebijakan: Mahasiswa mempelajari teknik dan metode analisis kebijakan yang digunakan untuk mengidentifikasi masalah, merumuskan alternatif kebijakan, dan mengukur dampak kebijakan terhadap masyarakat.
- Etika Kebijakan Publik: Pemahaman tentang isu-isu etika dalam pembuatan kebijakan, tanggung jawab sosial, dan pertimbangan etika dalam pengambilan keputusan kebijakan.
- Manajemen Program dan Proyek: Studi tentang manajemen program dan proyek pemerintah, termasuk perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program-program pemerintah.
- Statistik dan Metode Penelitian: Belajar tentang penggunaan statistik dan metode penelitian dalam analisis data yang relevan untuk kebijakan publik.
- Kebijakan Lingkungan: Pemahaman tentang isu-isu lingkungan, perubahan iklim, dan peran pemerintah dalam perlindungan lingkungan.
- Kebijakan Sosial dan Ekonomi: Studi tentang kebijakan sosial dan ekonomi, termasuk isu-isu seperti kesejahteraan sosial, pendidikan, kesehatan, dan kebijakan ekonomi.
- Kebijakan Keamanan dan Pertahanan: Pemahaman tentang kebijakan keamanan nasional, pertahanan, dan hubungan internasional dalam konteks kebijakan keamanan.
- Hukum dan Kebijakan Pemerintah: Studi tentang hukum yang mengatur pemerintahan, hak dan kewajiban pemerintah, serta peraturan yang mengatur pelaksanaan kebijakan.
- Kebijakan Migrasi dan Multikulturalisme: Pemahaman tentang kebijakan migrasi, integrasi, dan multikulturalisme dalam masyarakat yang beragam.
- Hubungan Internasional dan Diplomasi: Studi tentang hubungan antarnegara, diplomasi, dan peran negara dalam politik internasional.
- Kebijakan Teknologi Informasi (E-Government): Belajar tentang penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam meningkatkan layanan publik dan administrasi pemerintah.
- Kebijakan Kesehatan Masyarakat: Pemahaman tentang isu-isu kesehatan masyarakat, kebijakan kesehatan, dan sistem perawatan kesehatan.
- Kebijakan Pendidikan: Studi tentang kebijakan pendidikan, pendanaan pendidikan, dan reformasi pendidikan.
- Penelitian Kebijakan: Belajar tentang desain penelitian, analisis data, dan penulisan laporan penelitian kebijakan.
Program Studi Kebijakan Pemerintahan (S1) bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa dengan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman yang dibutuhkan untuk berkarir dalam analisis kebijakan, manajemen program pemerintah, penelitian kebijakan, dan peran lain yang terkait dengan pengambilan keputusan pemerintah.
Lulusan dari Program Studi Kebijakan Pemerintahan (S1) memiliki peluang karir yang luas di berbagai sektor, terutama yang terkait dengan pembuatan kebijakan publik, analisis kebijakan, manajemen program pemerintah, dan penelitian kebijakan. Proyeksi karir lulusan program ini sangat bervariasi dan tergantung pada minat dan keahlian individu. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin terbuka bagi lulusan Program Studi Kebijakan Pemerintahan (S1):
- Analis Kebijakan: Lulusan dapat bekerja sebagai analis kebijakan di pemerintah, organisasi nirlaba, lembaga riset, atau perusahaan swasta. Tugas mereka melibatkan penelitian, analisis data, dan perumusan rekomendasi kebijakan.
- Manajemen Program Pemerintah: Posisi manajemen dalam pemerintahan lokal, regional, atau nasional adalah opsi yang umum. Mereka bertanggung jawab atas manajemen operasional program-program pemerintah dan pengambilan keputusan terkait..
- Manajer Keuangan Publik: Pekerjaan di bidang manajemen keuangan publik melibatkan pengelolaan anggaran pemerintah, akuntansi, dan audit pemerintah.
- Peneliti Kebijakan: Lulusan dapat bekerja sebagai peneliti kebijakan di lembaga riset, universitas, atau lembaga penelitian pemerintah, melakukan penelitian untuk mendukung pengambilan keputusan kebijakan.
- Diplomasi dan Hubungan Internasional: Lulusan dapat bekerja dalam diplomasi dan hubungan internasional, bekerja di Kementerian Luar Negeri, organisasi internasional, atau lembaga non-pemerintah yang berfokus pada isu-isu internasional.
- Pengembangan Kebijakan Lingkungan: Bagi yang tertarik pada isu-isu lingkungan, lulusan dapat berfokus pada pengembangan kebijakan lingkungan dan keberlanjutan.
- Kebijakan Kesehatan Masyarakat: Karir dalam kebijakan kesehatan masyarakat melibatkan pengembangan kebijakan kesehatan, manajemen program kesehatan, dan perbaikan sistem perawatan kesehatan.
- Manajemen Teknologi Informasi dalam Pemerintahan (E-Government): Belajar tentang penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam meningkatkan layanan publik dan administrasi pemerintah.
- Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan: Lulusan dapat membantu dalam pengembangan program pendidikan dan pelatihan untuk pegawai pemerintah dan organisasi lainnya.
- Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Pemerintah: Di bidang hubungan masyarakat pemerintah atau komunikasi pemerintah, lulusan dapat bertanggung jawab atas penyampaian informasi kepada publik dan media.
Kampus | Tempat | Akreditasi | Selengkapnya |
---|---|---|---|
Institut Pemerintahan Dalam Negeri | Jawa Barat (Sumedang) | B | Detail |
Layanan Konselor Mental Check Up
Cek Kesehatan MentalIDENTIFIKASI MINAT BAKAT
UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK
Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya
Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).
Selengkapnya