Antropologi
No. Prodi A0106
Tingkat Prodi Antropologi (S2)
Strata S2
Gelar Magister Ilmu Sosial
Singkatan Gelar M.Sos.
Rumpun Ilmu Sosial Humaniora
Sub rumpun Ilmu Sosial

Program Studi Antropologi (S2) adalah program pendidikan tinggi yang dirancang untuk memahami budaya, masyarakat, dan perilaku manusia. Program ini memungkinkan siswa untuk mendalami ilmu antropologi dan penggunaannya dalam berbagai konteks, termasuk penelitian, pengembangan kebijakan, dan pekerjaan di lapangan. Berikut adalah gambaran umum tentang apa yang akan dipelajari dalam program studi ini

  1. Teori Antropologi: Mempelajari teori-teori antropologi yang berbeda, termasuk strukturalisme, fungsionalisme, konflik, dan interpretatif.
  2. Metode Penelitian Antropologi: Memahami metode penelitian antropologi, seperti observasi partisipatif, wawancara, dan analisis data kualitatif.
  3. Antropologi Budaya: Mempelajari budaya manusia, norma sosial, simbolisme, dan ritual dalam masyarakat.
  4. Antropologi Sosial: Menganalisis struktur sosial, perubahan sosial, konflik sosial, dan dinamika kelompok manusia.
  5. Antropologi Lingkungan: Memahami hubungan antara manusia dan lingkungan alam, serta isu-isu lingkungan dalam budaya dan masyarakat.
  6. Antropologi Medis: Mempelajari aspek-aspek kesehatan dan penyakit dalam konteks budaya dan sosial.
  7. Antropologi Arkeologi: Penelitian tentang peradaban manusia melalui penemuan arkeologis dan pemahaman sejarah manusia.
  8. Antropologi Terapan: Mengaplikasikan prinsip-prinsip antropologi dalam konteks praktis, seperti pengembangan kebijakan atau pekerjaan di organisasi non-pemerintah.
  9. Kebijakan dan Pengembangan Internasional: Memahami peran antropologi dalam pengembangan kebijakan internasional dan kerja sama lintas budaya.

Program S2 Antropologi bertujuan untuk melatih mahasiswa agar memiliki pemahaman mendalam tentang konsep-konsep antropologi, kemampuan untuk melakukan penelitian lapangan yang mendalam, dan keterampilan analitis untuk menganalisis dinamika budaya dan masyarakat. Fokusnya tidak hanya pada teori dan metode antropologi, tetapi juga pada penerapan konsep-konsep tersebut dalam konteks praktis dan relevan dengan tantangan global.

Lulusan Program Studi Antropologi (S2) memiliki beragam peluang karir yang mencakup:

  1. Antropolog Peneliti: Bekerja di lembaga penelitian, universitas, atau organisasi riset untuk melakukan studi antropologi.
  2. Konsultan Antropologi: Memberikan konsultasi untuk perusahaan, pemerintah, atau organisasi nirlaba dalam hal pengembangan kebijakan, penilaian dampak sosial, dan kerja lintas budaya.
  3. Antropolog Lingkungan: Terlibat dalam pekerjaan konservasi, pelestarian lingkungan, dan pembangunan berkelanjutan.
  4. Antropolog Medis: Bekerja di industri perawatan kesehatan, penyuluhan kesehatan masyarakat, atau penelitian medis lintas budaya.
  5. Pengajar Antropologi: Mengajar antropologi di perguruan tinggi, universitas, atau lembaga pendidikan tinggi.
  6. Antropolog Arkeologi: Terlibat dalam penelitian arkeologi, pemeliharaan situs budaya, dan pelestarian warisan budaya.
  7. Peneliti Lapangan: Melakukan penelitian lapangan dan etnografi di lokasi budaya yang berbeda.
  8. Pengembangan Kebijakan Sosial: Terlibat dalam pembuatan kebijakan sosial yang berfokus pada isu-isu antropologi.
  9. Antropolog Bisnis: Bekerja dengan perusahaan untuk memahami pasar, konsumen, dan praktik bisnis lintas budaya.
  10. Pekerja Sosial Budaya: Memberikan dukungan sosial kepada kelompok yang membutuhkan, dengan pemahaman yang mendalam tentang budaya mereka.

 

Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (Sleman) A Detail
Universitas Hasanuddin Sulawesi Selatan (Makassar) A Detail
Universitas Indonesia Jawa Barat (Depok) A Detail
Universitas Negeri Medan Sumatera Utara (Medan) A Detail
Universitas Andalas Sumatera Barat (Padang) A Detail
Universitas Padjadjaran Jawa Barat (Sumedang) A Detail
Universitas Cenderawasih Papua (Jayapura) B Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya