Teknik Fisika</li> Ilmu Teknik Ilmu Keteknikan Industri
Teknik Fisika
No. Prodi A0332
Tingkat Prodi Teknik Fisika (S2)
Strata S2
Gelar Magister teknik
Singkatan Gelar M.T
Rumpun Ilmu Teknik
Sub rumpun Ilmu Keteknikan Industri

Program Studi Teknik Fisika pada tingkat S2 (Program Magister) adalah program yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa dalam studi tingkat lanjut dalam bidang fisika terapan dan rekayasa. Di bawah ini adalah gambaran umum tentang apa yang dapat dipelajari dalam program tersebut:

  1. Materi Inti Fisika: Mahasiswa di Program Studi Teknik Fisika akan belajar tentang prinsip-prinsip fisika yang mendasari berbagai fenomena alam. Ini mencakup studi tentang mekanika, elektromagnetisme, termodinamika, optika, dan mekanika kuantum.
  2. Elektronika dan Instrumen Fisika: Ini mencakup pemahaman mendalam tentang perangkat elektronik, sirkuit, dan instrumen fisika yang digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk pengukuran, pengendalian, dan rekayasa perangkat.
  3. Fisika Terapan: Program ini akan fokus pada aplikasi fisika dalam berbagai bidang teknik seperti optoelektronika, nanoteknologi, teknologi informasi, fisika material, fisika medis, dan banyak lagi. Mahasiswa akan belajar bagaimana menerapkan prinsip-prinsip fisika dalam desain dan pengembangan solusi teknologi.
  4. Pemodelan Matematika: Pemodelan matematika adalah bagian integral dari program ini, di mana mahasiswa belajar untuk mengembangkan model matematika yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah fisika dan rekayasa.
  5. Penelitian dan Tesis: Pada tingkat S2, mahasiswa sering diminta untuk melakukan penelitian independen dalam bentuk tesis. Ini adalah kesempatan bagi mereka untuk mendalami topik khusus yang mereka minati dan memberikan kontribusi pengetahuan dalam bidang teknik fisika.
  6. Teknologi Terkini: Karena fisika adalah bidang yang selalu berkembang, program studi ini juga akan mencakup pemahaman tentang teknologi terkini dan tren dalam bidang ini.
  7. Keterampilan Komunikasi dan Manajemen Proyek: Mahasiswa juga akan diajarkan keterampilan manajemen proyek dan komunikasi yang penting untuk bekerja dalam tim, merencanakan, dan melaksanakan proyek fisika yang kompleks.

Setelah menyelesaikan Program Studi Teknik Fisika tingkat S2, lulusan sering memiliki peluang karir di berbagai sektor, termasuk riset dan pengembangan industri, penelitian akademis, teknologi medis, teknologi informasi, manufaktur, dan banyak lagi. Karir-karir ini biasanya terkait dengan pengembangan dan penerapan teknologi berbasis fisika dalam berbagai aplikasi praktis.

Lulusan dari Program Studi Teknik Fisika (S2) memiliki beragam peluang karir di berbagai sektor yang memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan dalam fisika terapan dan rekayasa. Di bawah ini adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin relevan setelah menyelesaikan gelar S2 dalam Teknik Fisika:

  1. Penelitian dan Pengembangan: Banyak lulusan S2 dalam Teknik Fisika memilih untuk berkarir di penelitian dan pengembangan di sektor industri. Mereka dapat terlibat dalam proyek-proyek penelitian untuk mengembangkan teknologi baru, meningkatkan produk yang ada, atau mengatasi tantangan teknis tertentu dalam berbagai industri, seperti teknologi informasi, nanoteknologi, atau optoelektronika.
  2. Dosen dan Peneliti Akademis: Bagi yang tertarik dalam pendidikan tinggi, lulusan S2 dapat memilih untuk menjadi dosen atau peneliti di perguruan tinggi dan universitas. Mereka dapat mengajar fisika dan terlibat dalam penelitian ilmiah untuk memajukan pengetahuan fisika.
  3. Teknologi Medis: Beberapa lulusan Teknik Fisika S2 memilih untuk berkarir di industri medis. Mereka dapat bekerja pada pengembangan perangkat medis canggih, pencitraan medis, atau terapi kesehatan lainnya yang berbasis fisika.
  4. Industri Teknologi Informasi: Dalam industri teknologi informasi, lulusan S2 dapat menjadi arsitek perangkat keras, insinyur perangkat lunak, atau ahli dalam bidang jaringan dan keamanan informasi. Mereka dapat terlibat dalam pengembangan sistem komputer dan perangkat lunak yang kompleks.
  5. Industri Manufaktur: Lulusan dapat bekerja di berbagai sektor manufaktur, termasuk manufaktur semikonduktor, manufaktur peralatan elektronik, dan manufaktur alat-alat presisi. Mereka dapat terlibat dalam perancangan, pengembangan, dan produksi peralatan fisika yang canggih.
  6. Konsultan Teknologi: Sebagai konsultan teknologi independen, lulusan S2 dapat memberikan layanan konsultasi kepada berbagai perusahaan dalam mengatasi masalah teknis, mengembangkan solusi khusus, dan memastikan penggunaan teknologi yang tepat.
  7. Manajemen Proyek: Lulusan S2 dalam Teknik Fisika yang memiliki keterampilan manajemen proyek yang kuat dapat bekerja sebagai manajer proyek. Mereka dapat bertanggung jawab atas perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan proyek teknik fisika yang kompleks.
  8. Energi Terbarukan dan Lingkungan: Dalam era ketertarikan pada energi terbarukan dan keberlanjutan lingkungan, lulusan Teknik Fisika dapat bekerja pada pengembangan teknologi energi terbarukan, manajemen sumber daya energi, atau masalah lingkungan lainnya.
  9. Riset Pemerintah: Beberapa lulusan dapat memilih untuk bekerja dalam penelitian pemerintah di lembaga-lembaga seperti badan antariksa atau badan energi atom.
  10. Start-up dan Kewirausahaan: Lulusan yang bersemangat dan kreatif dapat memulai perusahaan mereka sendiri dalam bidang teknologi atau konsultasi fisika.

 

Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (Sleman) A Detail
Institut Teknologi Bandung Jawa Barat (Bandung) A Detail
Institut Teknologi Sepuluh Nopember Jawa Timur (Surabaya) A Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya