Komunikasi Penyiaran Islam
No. Prodi A0502
Tingkat Prodi Komunikasi Penyiaran Islam (S2)
Strata S2
Gelar Magsiter Komunikasi
Singkatan Gelar M.Kom
Rumpun Ilmu Sosial Humaniora
Sub rumpun Ilmu Sosial

Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam pada tingkat S2 umumnya dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek komunikasi yang berkaitan dengan penyiaran Islam. Berikut adalah gambaran umum tentang topik-topik yang mungkin dipelajari dalam program tersebut:

  1. Teori Komunikasi: Kajian teori komunikasi sebagai dasar pemahaman tentang prinsip-prinsip dasar komunikasi yang berlaku dalam konteks penyiaran Islam.
  2. Komunikasi Dakwah: Pemahaman tentang strategi komunikasi dalam menyampaikan dakwah Islam kepada masyarakat. Ini melibatkan penggunaan media massa, teknologi informasi, dan bentuk-bentuk komunikasi lainnya.
  3. Media dan Penyiaran Islam: Analisis peran media massa dalam menyebarkan nilai-nilai dan pesan Islam. Fokus pada radio, televisi, internet, dan media sosial.
  4. Teknologi Komunikasi Islam: Pemahaman tentang perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dalam konteks penyiaran Islam. Ini melibatkan pemanfaatan aplikasi, website, dan platform media sosial khusus untuk tujuan dakwah.
  5. Psikologi Komunikasi: Kajian mengenai aspek psikologis dalam komunikasi, terutama dalam konteks penyiaran Islam. Bagaimana pesan-pesan dakwah memengaruhi pola pikir dan perilaku masyarakat.
  6. Hukum dan Etika Komunikasi: Pemahaman tentang aspek hukum dan etika dalam menyampaikan pesan-pesan Islam melalui media. Ini melibatkan tanggung jawab sosial, keadilan, dan etika dalam menyiarakan ajaran Islam.
  7. Manajemen Media Islam: Studi mengenai manajemen media khususnya dalam konteks organisasi yang berfokus pada penyiaran Islam. Ini termasuk perencanaan strategis, pengelolaan sumber daya, dan evaluasi kinerja.
  8. Analisis Konten Islam: Kajian tentang isi pesan-pesan Islam dalam media massa. Analisis ini dapat mencakup teks, gambar, dan suara yang digunakan dalam penyiaran Islam.
  9. Penelitian dan Metode Penelitian: Pembelajaran mengenai metodologi penelitian yang relevan untuk studi komunikasi penyiaran Islam. Ini melibatkan pengembangan kemampuan dalam merancang, melaksanakan, dan menganalisis penelitian empiris.
  10. Aspek Internasional dan Multikultural: Pemahaman mengenai tantangan dan peluang komunikasi penyiaran Islam dalam konteks global dan multikultural.

Program ini biasanya mencakup kombinasi kuliah, seminar, penelitian, dan pengalaman praktis untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang kompleksitas komunikasi penyiaran Islam. Selain itu, aspek kepemimpinan dan manajemen dalam konteks organisasi Islam juga dapat menjadi bagian dari kurikulum.

Lulus dari program S2 dalam Komunikasi Penyiaran Islam membuka beragam peluang karir yang berkaitan dengan bidang ini. Di bawah ini adalah beberapa proyeksi karir yang dapat dikejar oleh lulusan program ini:

  1. Dosen atau Pengajar: Lulusan S2 Komunikasi Penyiaran Islam dapat mempertimbangkan karir sebagai dosen atau pengajar di perguruan tinggi atau universitas. Mereka dapat mengajar mata pelajaran yang berhubungan dengan komunikasi Islam, etika komunikasi dalam Islam, atau pemahaman media Islam.
  2. Peneliti: Lulusan program ini dapat bekerja sebagai peneliti dalam berbagai lembaga akademis, penelitian, atau lembaga yang berkaitan dengan studi Islam dan komunikasi. Mereka dapat melakukan penelitian tentang tren komunikasi Islam, dampak media sosial, dan sejenisnya.
  3. Konsultan Komunikasi: Lulusan S2 Komunikasi Penyiaran Islam dapat bekerja sebagai konsultan komunikasi untuk organisasi-organisasi Islam, lembaga-lembaga agama, atau lembaga-lembaga nirlaba yang membutuhkan bimbingan tentang bagaimana mengelola pesan dan media mereka dengan prinsip-prinsip Islam.
  4. Manajer Media Islam: Mereka dapat menjadi manajer media untuk stasiun televisi, radio, situs web, atau platform media sosial yang berfokus pada konten Islam. Tugas mereka meliputi pengelolaan konten, pengembangan program, dan pengawasan operasional media tersebut.
  5. Penulis dan Jurnalis: Lulusan S2 dalam Komunikasi Penyiaran Islam yang tertarik pada bidang jurnalisme dapat mengejar karir sebagai penulis atau jurnalis yang mengkhususkan diri dalam meliput berita atau menyusun laporan berita yang berkaitan dengan Islam dan masyarakat Muslim.
  6. Pemimpin Organisasi Islam: Mereka juga dapat menjadi pemimpin dalam organisasi-organisasi Islam yang membutuhkan seseorang yang memahami komunikasi modern dan strategi media untuk mempromosikan pesan dan kegiatan mereka.
  7. Pengusaha Media Islam: Beberapa lulusan dapat memulai bisnis media mereka sendiri yang fokus pada konten Islam. Ini bisa berupa situs web, saluran YouTube, atau podcast yang menghasilkan dan menyebarkan konten berkualitas tinggi tentang Islam.
  8. Diplomat dan Diplomasi Islam: Dalam konteks hubungan internasional, lulusan S2 Komunikasi Penyiaran Islam dapat bekerja dalam diplomasi Islam, membantu mempromosikan pemahaman dan kerjasama antara negara-negara dengan mayoritas penduduk Muslim.
  9. Aktivis Sosial dan Kemanusiaan: Lulusan juga dapat bekerja sebagai aktivis sosial dan kemanusiaan yang bekerja untuk organisasi-organisasi yang melakukan pekerjaan kemanusiaan dan pengembangan dengan fokus pada nilai-nilai Islam.

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya