Ilmu Sosial
No. Prodi A1345
Tingkat Prodi Ilmu Sosial (S2)
Strata S2
Gelar Magister Sosial
Singkatan Gelar M.Sos
Rumpun Ilmu Sosial Humaniora
Sub rumpun Ilmu Sosial

Program Master (S2) dalam Ilmu Sosial menawarkan pemahaman yang mendalam tentang berbagai aspek sosial, budaya, dan politik yang membentuk masyarakat kita. Program ini sering kali dirancang untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan analitis dalam bidang-bidang seperti sosiologi, antropologi, ilmu politik, ekonomi sosial, sejarah sosial, dan bidang-bidang lain yang berfokus pada perilaku manusia dan struktur sosial. Berikut adalah gambaran umum dari beberapa mata pelajaran yang mungkin diajarkan dalam program S2 Ilmu Sosial:

  1. Teori Sosial: Memahami teori-teori sosial yang mendasari pemikiran dalam ilmu sosial, termasuk teori fungsionalisme, konflik, interaksionisme simbolik, dan teori-teori lain yang memahami struktur sosial dan perilaku manusia.
  2. Metode Penelitian Sosial: Memahami metode-metode penelitian kualitatif dan kuantitatif yang digunakan dalam ilmu sosial, termasuk survei, wawancara, observasi, dan analisis statistik.
  3. Analisis Kebijakan Sosial: Mempelajari cara menganalisis, merancang, dan mengevaluasi kebijakan sosial dalam berbagai konteks, termasuk kebijakan kesehatan, pendidikan, lingkungan, dan kebijakan-kebijakan sosial lainnya.
  4. Sosiologi Organisasi dan Komunitas: Mempelajari struktur organisasi sosial, dinamika kelompok, dan pembentukan komunitas dalam masyarakat, serta faktor-faktor yang mempengaruhi interaksi dan kerja sama antar individu dan kelompok.
  5. Globalisasi dan Masyarakat Multikultural: Memahami dampak globalisasi terhadap masyarakat dan budaya, serta tantangan dan peluang yang dihadapi oleh masyarakat multikultural.
  6. Sosiologi Perubahan Sosial: Mempelajari faktor-faktor yang menyebabkan perubahan sosial, termasuk teknologi, demografi, dan perubahan politik, serta bagaimana masyarakat menanggapi dan beradaptasi dengan perubahan ini.
  7. Sosiologi Ekonomi: Memahami hubungan antara ekonomi dan struktur sosial, termasuk analisis ketimpangan ekonomi, distribusi kekayaan, dan pemberdayaan ekonomi.
  8. Ilmu Politik: Mempelajari sistem politik, partisipasi politik, kebijakan publik, dan dinamika politik dalam masyarakat, termasuk analisis kebijakan, diplomasi, dan hubungan internasional.
  9. Antropologi Sosial dan Budaya: Mempelajari budaya manusia, struktur sosial, dan proses sosial dalam berbagai kelompok etnis dan budaya, termasuk studi etnografi dan analisis antropologi budaya.
  10. Ekonomi Sosial: Mempelajari prinsip-prinsip ekonomi yang berkaitan dengan kesejahteraan sosial, distribusi kekayaan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
  11. Studi Gender dan Feminisme: Mempelajari teori-teori gender, peran gender dalam masyarakat, dan analisis feminisme terhadap isu-isu sosial, politik, dan ekonomi.

Program studi Ilmu Sosial tingkat magister sering kali memungkinkan mahasiswa untuk memilih spesialisasi sesuai dengan minat mereka, seperti sosiologi, antropologi, ilmu politik, atau bidang-bidang lain dalam ilmu sosial. Program ini umumnya mencakup kombinasi antara kuliah teori, seminar, proyek penelitian, dan tesis. Lulusan diharapkan untuk dapat membuat kontribusi yang signifikan dalam pemahaman dan penelitian ilmu sosial.

Lulusan program S2 (Master) dalam Ilmu Sosial memiliki beragam peluang karir di berbagai sektor, karena memiliki pemahaman mendalam tentang masalah-masalah sosial, analisis kebijakan, penelitian, serta keterampilan analisis yang kuat. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin diikuti oleh lulusan program S2 Ilmu Sosial:

  1. Peneliti Sosial: Lulusan dapat bekerja di lembaga-lembaga penelitian, institusi pendidikan, atau organisasi penelitian swasta, melakukan penelitian ilmiah untuk memahami isu-isu sosial yang kompleks dan memberikan rekomendasi kebijakan berdasarkan temuan penelitian.
  2. Konsultan Kebijakan Publik: Lulusan dapat bekerja sebagai konsultan kebijakan di lembaga pemerintah, LSM, atau perusahaan swasta, memberikan saran kebijakan berdasarkan analisis mendalam terhadap isu-isu sosial, ekonomi, dan politik.
  3. Manajer Program Pembangunan: Lulusan dapat merancang, mengelola, dan mengevaluasi program-program pembangunan sosial dan ekonomi di berbagai sektor, termasuk pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan pembangunan masyarakat.
  4. Pengajar atau Dosen: Lulusan dapat mengajar di perguruan tinggi atau lembaga pendidikan tinggi lainnya, berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dengan generasi muda, serta melakukan penelitian akademik.
  5. Konsultan Organisasi Non-Pemerintah (LSM): Lulusan dapat bekerja di LSM yang berfokus pada berbagai isu sosial, seperti kesehatan, pendidikan, hak asasi manusia, dan lingkungan, memberikan bantuan teknis dan kebijakan kepada komunitas yang membutuhkan.
  6. Manajer Sumber Daya Manusia (SDM) di Organisasi Sosial: Lulusan dapat bekerja sebagai manajer SDM di LSM atau organisasi sosial lainnya, mengelola tim dan staf yang terlibat dalam proyek-proyek sosial.
  7. Analisis Kebijakan Korporat: Lulusan dapat bekerja di perusahaan swasta, membantu perusahaan dalam memahami dampak sosial dari operasi mereka, merumuskan kebijakan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.
  8. Spesialis Penanganan Krisis dan Bencana: Lulusan dapat bekerja dengan organisasi kemanusiaan atau pemerintah dalam merancang, mengelola, dan mengevaluasi respons terhadap krisis dan bencana alam atau konflik sosial.
  9. Analisis Pasar dan Riset Konsumen: Lulusan dapat bekerja di perusahaan riset pasar, membantu perusahaan mengidentifikasi tren konsumen dan mengembangkan strategi pemasaran berdasarkan analisis data sosial dan perilaku konsumen.
  10. Penasihat Psikososial: Lulusan dapat bekerja sebagai penasihat dalam lingkungan klinis atau sosial, membantu individu atau kelompok yang memerlukan dukungan dalam mengatasi masalah psikososial dan kehidupan sehari-hari.
  11. Pengusaha Sosial: Lulusan yang berjiwa kewirausahaan dapat mendirikan organisasi atau perusahaan sosial yang berfokus pada memecahkan masalah sosial sambil menciptakan dampak ekonomi positif.
Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Universitas Brawijaya Malang Jawa Timur (Malang) A Detail
Universitas Katolik Parahyangan Jawa Barat (Bandung) A Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya