Keuangan Mikro
No. Prodi A1436
Tingkat Prodi Keuangan Mikro (S2)
Strata S2
Gelar Magister (Master) of Science in Microfinance
Singkatan Gelar M.Sc. in Microfinance.
Rumpun Ilmu Ekonomi
Sub rumpun

Program Studi Keuangan Mikro pada tingkat Magister (S2) dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang prinsip dan praktik keuangan dalam skala mikro, terutama fokus pada lembaga keuangan mikro dan usaha mikro dan kecil (UMKM). Berikut adalah gambaran umum tentang mata pelajaran yang mungkin dipelajari dalam program tersebut:

  1. Dasar-dasar Keuangan Mikro: Kursus pengantar yang mencakup prinsip-prinsip dasar dan konsep keuangan mikro, serta peran lembaga keuangan mikro.
  2. Pembiayaan UMKM: Studi tentang berbagai model pembiayaan yang digunakan untuk mendukung UMKM, termasuk kredit mikro, pembiayaan modal kerja, dan instrumen keuangan lainnya.
  3. Manajemen Risiko Keuangan Mikro: Pemahaman tentang risiko keuangan yang dihadapi oleh UMKM dan lembaga keuangan mikro, serta strategi manajemen risiko.
  4. Keuangan dan Pengembangan Ekonomi Lokal: Menilai dampak keuangan mikro terhadap pengembangan ekonomi lokal, inklusi keuangan, dan peran UMKM dalam pertumbuhan ekonomi.
  5. Kredit Mikro dan Skor Kredit: Mempelajari prinsip-prinsip penilaian kredit mikro, pemantauan portofolio, dan penggunaan skor kredit dalam pengambilan keputusan kredit.
  6. Pengelolaan Portofolio Keuangan Mikro: Praktek pengelolaan portofolio untuk lembaga keuangan mikro, termasuk diversifikasi risiko dan strategi alokasi sumber daya.
  7. Keuangan Inklusif: Mempelajari upaya untuk meningkatkan akses ke layanan keuangan bagi masyarakat yang kurang terlayani, dan strategi untuk meningkatkan inklusi keuangan.
  8. Keuangan Perilaku: Pemahaman tentang faktor-faktor perilaku yang memengaruhi keputusan keuangan mikro, termasuk preferensi konsumen dan psikologi keuangan.
  9. Teknologi Keuangan Mikro (Fintech): Mempelajari peran teknologi keuangan dalam meningkatkan layanan keuangan mikro, termasuk inovasi fintech dan penerapan teknologi keuangan berbasis mobile.
  10. Evaluasi Program Keuangan Mikro: Pemahaman tentang metodologi evaluasi program keuangan mikro, termasuk penilaian dampak sosial dan ekonomi.
  11. Peraturan dan Kebijakan Keuangan Mikro: Mempelajari peraturan dan kebijakan terkait keuangan mikro, termasuk isu-isu regulasi dan etika dalam layanan keuangan mikro.
  12. Pemikiran Kritis dan Inovasi: Mengembangkan keterampilan pemikiran kritis untuk merancang dan mengevaluasi solusi inovatif dalam konteks keuangan mikro.

Program Studi Keuangan Mikro pada tingkat S2 membekali mahasiswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk berkontribusi dalam pengembangan sektor keuangan mikro dan UMKM, serta mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif. Lulusan program ini dapat mengejar karir di lembaga keuangan mikro, organisasi pengembangan, pemerintah, atau sektor swasta yang berfokus pada inklusi keuangan dan keuangan mikro.

Lulusan program Keuangan Mikro S2 memiliki peluang karir yang luas di berbagai sektor dan tingkat organisasi. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang dapat dikejar oleh lulusan Keuangan Mikro S2:

  1. Manajer Keuangan Mikro: Lulusan Keuangan Mikro S2 dapat bekerja sebagai manajer keuangan mikro di lembaga-lembaga keuangan mikro, bank, atau lembaga keuangan lainnya. Mereka bertanggung jawab untuk mengelola portofolio pinjaman mikro, mengembangkan strategi risiko, dan memastikan keberlanjutan keuangan mikro.
  2. Konsultan Keuangan Mikro: Bekerja sebagai konsultan keuangan mikro memberikan lulusan kesempatan untuk bekerja dengan lembaga-lembaga keuangan mikro atau organisasi non-pemerintah dalam proyek-proyek pengembangan keuangan mikro. Mereka membantu dalam merancang strategi keuangan mikro yang efektif dan memberikan pelatihan kepada pelaku usaha mikro.
  3. Pengelola Program Keuangan Inklusif: Lulusan dapat mengelola program-program keuangan inklusif yang dirancang untuk memberdayakan masyarakat dengan akses ke layanan keuangan, terutama di daerah pedesaan dan perkotaan yang belum terlayani.
  4. Pemerhati Kebijakan Keuangan Mikro: Sebagai pemerhati kebijakan, lulusan dapat bekerja di lembaga pemerintah atau organisasi internasional yang fokus pada kebijakan keuangan mikro. Mereka dapat melakukan penelitian, menganalisis dampak kebijakan, dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan akses ke keuangan mikro.
  5. Peneliti dan Akademisi: Beberapa lulusan memilih jalur akademik dan penelitian. Mereka dapat menjadi dosen di perguruan tinggi atau peneliti di lembaga penelitian yang memfokuskan diri pada keuangan mikro, membantu mengembangkan pengetahuan dan praktek terbaik dalam industri.
  6. Pengusaha dan Pengembang Start-Up: Lulusan yang memiliki semangat kewirausahaan dapat memulai bisnis mereka sendiri di bidang keuangan mikro atau teknologi keuangan, mengembangkan solusi inovatif untuk memperluas akses ke layanan keuangan di komunitas yang belum terlayani.
  7. Pegawai Pemerintah: Beberapa lulusan dapat memilih untuk bekerja di departemen atau lembaga pemerintah yang bertanggung jawab atas pengembangan ekonomi dan keuangan mikro. Mereka dapat berkontribusi dalam pembuatan kebijakan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di tingkat mikro.
  8. Penasihat Keuangan dan Pengelolaan Risiko: Lulusan dapat bekerja sebagai penasihat keuangan mikro di perusahaan-perusahaan besar atau organisasi yang membutuhkan keahlian dalam manajemen risiko dan strategi keuangan.
  9. Pengelola Dana Sosial dan Keberlanjutan: Mereka dapat menjadi pengelola dana sosial dan keberlanjutan yang memberikan pinjaman dan dukungan keuangan mikro kepada bisnis-bisnis yang berkelanjutan dan berdampak sosial positif.
Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Universitas Hasanuddin Sulawesi Selatan (Makassar) A Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya