Bioteknologi
Bioteknologi | |
No. Prodi | A0161 |
Tingkat Prodi | Bioteknologi (S3) |
Strata | S3 |
Gelar | Doktor Bioteknologi |
Singkatan Gelar | Dr.Biotek. |
Rumpun | Matemarika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) |
Sub rumpun | Ilmu IPA |
Program Studi Bioteknologi (S3) adalah program pendidikan tingkat doktor yang fokus pada pemahaman dan penelitian mendalam tentang aplikasi biologi molekuler, teknik rekayasa genetika, dan proses bioteknologi dalam berbagai industri dan lingkungan. Program ini mempersiapkan peserta untuk berperan sebagai peneliti, ilmuwan, dan pemimpin dalam industri bioteknologi. Berikut adalah gambaran umum tentang apa yang dipelajari dalam program ini dan proyeksi karir yang mungkin dikejar setelah lulus:
- Dasar-dasar Bioteknologi: Mahasiswa akan memahami prinsip-prinsip dasar bioteknologi, termasuk pemahaman tentang biologi molekuler, rekayasa genetika, dan teknik bioproses.
- Rekayasa Genetika: Pemahaman tentang teknik rekayasa genetika yang digunakan untuk mengubah dan memanipulasi organisme, seperti pengenalan gen baru atau modifikasi genetik.
- Proses Bioteknologi: Studi tentang teknik bioproses, termasuk fermentasi, produksi bioproduk, dan teknik pemurnian.
- Biokimia dan Biologi Molekuler: Pemahaman tentang prinsip-prinsip biokimia dan biologi molekuler yang terkait dengan pemahaman struktur dan fungsi biomolekul.
- Mikrobiologi Terapan: Studi tentang mikroorganisme yang digunakan dalam bioteknologi dan aplikasi mereka dalam berbagai proses industri.
- Biologi Seluler dan Kultur Sel: Mahasiswa akan memahami aspek biologi seluler dan teknik kultur sel yang relevan dalam produksi bioproduk.
- Pemahaman Etika Penelitian: Pemahaman tentang etika penelitian dalam konteks rekayasa genetika dan penggunaan organisme yang dimodifikasi secara genetik.
- Analisis Data dan Statistik: Keterampilan analisis data dan statistik yang diperlukan untuk menganalisis hasil eksperimen bioteknologi.
- Pengembangan Produk Bioteknologi: Studi tentang pengembangan produk bioteknologi, termasuk perizinan, regulasi, dan komersialisasi produk.
Program Studi Bioteknologi S3 bertujuan untuk menghasilkan para ahli bioteknologi yang memiliki pemahaman mendalam tentang aspek-aspek teoritis dan praktis dalam bidang ini. Lulusan diharapkan dapat berkontribusi pada pengembangan pengetahuan bioteknologi, melakukan penelitian yang inovatif, dan berperan dalam industri, riset, serta pendidikan tinggi.
Setelah menyelesaikan program S3 dalam Biotebioteknologini, lulusan memiliki berbagai proyeksi karir yang bisa dikejar, termasuk:
- Peneliti Bioteknologi: Mereka dapat menjadi peneliti di lembaga penelitian, perusahaan bioteknologi, atau universitas, yang terlibat dalam penelitian ilmiah dan pengembangan produk bioteknologi.
- Dosen Perguruan Tinggi: Lulusan dapat mengajar sebagai dosen di perguruan tinggi dan universitas, dan melakukan penelitian dalam bidang bioteknologi.
- Ilmuwan R&D Bioteknologi: Mereka dapat bekerja di departemen penelitian dan pengembangan (R&D) di perusahaan bioteknologi, farmasi, atau industri yang terkait.
- Kepala Laboratorium: Lulusan dengan pengalaman yang kuat dalam penelitian bioteknologi dapat memegang peran kepala laboratorium di berbagai organisasi.
- Konsultan Bioteknologi: Beberapa lulusan mungkin memilih untuk bekerja sebagai konsultan bioteknologi yang memberikan saran tentang pengembangan produk dan pematuhan regulasi.
- Peneliti Keamanan Pangan: Lulusan dapat bekerja di industri makanan untuk memastikan keamanan dan kualitas produk.
- Pengusaha Bioteknologi: Mereka yang memiliki visi bisnis dapat memulai perusahaan bioteknologi mereka sendiri.
Kampus | Tempat | Akreditasi | Selengkapnya |
---|---|---|---|
Institut Pertanian Bogor | Jawa Barat (Bogor) | A | Detail |
Institut Pertanian Bogor | Jawa Barat (Bogor) | A | Detail |
Universitas Gadjah Mada | Yogyakarta (Sleman) | A | Detail |
Universitas Padjadjaran | Jawa Barat (Sumedang) | A | Detail |
Layanan Konselor Mental Check Up
Cek Kesehatan MentalIDENTIFIKASI MINAT BAKAT
UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK
Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya
Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).
Selengkapnya