Komunikasi Penyiaran Islam
No. Prodi A0506
Tingkat Prodi Komunikasi Penyiaran Islam (S3)
Strata S3
Gelar Doktor Komunikasi
Singkatan Gelar Dr.Kom
Rumpun Ilmu Sosial Humaniora
Sub rumpun Ilmu Sosial

Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (S3) adalah program pascasarjana yang memfokuskan pada studi komunikasi dengan penekanan khusus pada Islam dan isu-isu yang terkait. Program ini dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa dengan pemahaman mendalam tentang komunikasi dan dampaknya dalam konteks Islam. Berikut adalah gambaran umum tentang topik-topik yang mungkin dipelajari dalam Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (S3):

  1. Teori Komunikasi: Mempelajari teori-teori dasar komunikasi, termasuk konsep-konsep seperti pengirim, pesan, saluran, dan penerima dalam konteks komunikasi Islam.
  2. Media dan Teknologi Komunikasi: Memahami peran media dan teknologi dalam komunikasi modern, termasuk platform media sosial, televisi, radio, dan internet.
  3. Etimologi dan Sejarah Komunikasi Islam: Mengkaji sejarah komunikasi dalam budaya Islam dan perkembangan media Islam dari masa lalu hingga masa kini.
  4. Psikologi Komunikasi: Mempelajari psikologi komunikasi untuk memahami persepsi, motivasi, dan respons individu terhadap pesan komunikasi.
  5. Penyiaran dan Produksi Media: Memahami proses produksi media, termasuk penyiaran, pengambilan gambar, penyuntingan, dan distribusi.
  6. Teori dan Etika Jurnalisme: Mempelajari prinsip-prinsip etika jurnalisme dalam konteks Islam dan teori-teori jurnalisme yang relevan.
  7. Penyiaran Keagamaan: Mempelajari bagaimana media dan komunikasi digunakan untuk menyebarkan pesan keagamaan dan mengajarkan nilai-nilai Islam.
  8. Kritik Media: Mengembangkan kemampuan untuk mengevaluasi media dan pesan komunikasi dari perspektif Islam.
  9. Komunikasi Interkultural: Memahami komunikasi antara budaya dan agama yang berbeda, dan bagaimana mengelola konflik komunikasi.
  10. Pengajaran Komunikasi Islam: Belajar tentang strategi pengajaran dan pendidikan komunikasi Islam.
  11. Penelitian Komunikasi: Mempelajari metode penelitian yang relevan untuk mendukung studi komunikasi dalam konteks Islam.
  12. Penyiaran Islam dalam Konteks Global: Memahami perkembangan dan pengaruh penyiaran Islam di tingkat internasional.
  13. Manajemen Media: Belajar tentang manajemen stasiun TV dan radio, serta perencanaan, produksi, dan distribusi program-program Islam.
  14. Analisis Isu-isu Kontemporer: Memahami isu-isu kontemporer yang berkaitan dengan komunikasi Islam, seperti islamofobia, ekstremisme, dan dampak globalisasi.

Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (S3) bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa untuk memahami, menganalisis, dan mengelola komunikasi yang berkaitan dengan Islam dan isu-isu terkait. Lulusan program ini dapat mengejar karir di berbagai bidang, termasuk penyiaran agama, jurnalisme keagamaan, pengajaran dan pendidikan agama, serta penelitian komunikasi dalam konteks Islam.

Lulusan Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (S3) memiliki pemahaman mendalam tentang komunikasi dalam konteks Islam dan dapat mengejar berbagai karir yang memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan mereka. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin diikuti oleh lulusan Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (S3):

  1. Peneliti Akademik: Menjadi seorang peneliti atau profesor di perguruan tinggi atau universitas, menjalankan penelitian akademik tentang komunikasi Islam, media Islam, atau isu-isu terkait.
  2. Konsultan Media Islam: Bekerja sebagai konsultan atau ahli media untuk organisasi, stasiun TV atau radio, dan lembaga-lembaga keagamaan untuk membantu mereka dalam strategi penyiaran dan produksi konten Islam.
  3. Jurnalis Keagamaan: Meliput berita dan peristiwa keagamaan dalam media cetak, media online, atau media penyiaran, dan menggali lebih dalam dalam laporan berita yang berkaitan dengan Islam.
  4. Pengajar Komunikasi Agama: Mengajar mata pelajaran komunikasi agama di lembaga pendidikan agama, institusi keagamaan, atau universitas.
  5. Penyiaran Agama: Mengelola atau mengisi konten untuk stasiun radio atau TV keagamaan yang fokus pada penyiaran Islam dan pendidikan agama.
  6. Konsultan Hubungan Masyarakat Keagamaan: Bekerja untuk lembaga keagamaan sebagai konsultan PR untuk merancang kampanye komunikasi dan menjalankan strategi komunikasi.
  7. Penulis atau Penyunting: Menulis buku, artikel, atau materi komunikasi keagamaan, atau bekerja sebagai penyunting untuk penerbitan agama.
  8. Pengelola Media Sosial Keagamaan: Mengelola dan mempromosikan konten keagamaan di platform media sosial.
  9. Kurikulum Keagamaan: Merancang kurikulum dan program pendidikan keagamaan untuk lembaga-lembaga pendidikan agama.
  10. Pengurus Perpustakaan Keagamaan: Mengelola perpustakaan agama dan koleksi literatur keagamaan.
  11. Kurator Museum Keagamaan: Merancang dan mengelola koleksi dan pameran di museum keagamaan.
  12. Dakwah dan Pemimpin Agama: Mengambil peran sebagai pendakwah, penceramah, atau pemimpin agama di masjid, pusat keagamaan, atau komunitas keagamaan.
  13. Pengelola Situs Web atau Aplikasi Keagamaan: Mengelola dan mengembangkan situs web atau aplikasi keagamaan untuk menyebarkan pengetahuan dan ajaran Islam.
  14. Pengajar Pelatihan Media Keagamaan: Memberikan pelatihan media dan komunikasi untuk pengurus keagamaan, pemimpin masyarakat, atau pelajar agama.

 

Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Sumatera Utara (Deli Serdang) B Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya