Rekayasa Pertambangan
| Rekayasa Pertambangan | |
| No. Prodi | A1023 |
| Tingkat Prodi | Rekayasa Pertambangan (S3) |
| Strata | S3 |
| Gelar | Doktor Teknik |
| Singkatan Gelar | Dr.T. |
| Rumpun | Ilmu Teknik |
| Sub rumpun | Teknologi Kebumian |
Program Studi Rekayasa Pertambangan (S3) adalah program pendidikan tingkat doktor yang mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi ahli di bidang rekayasa pertambangan. Berikut adalah gambaran umum tentang apa yang akan dipelajari dalam program studi ini dan proyeksi karir yang mungkin terbuka bagi lulusannya, Apa yang akan dipelajari dalam Program Studi Rekayasa Pertambangan (S3):
- Rekayasa Pertambangan Lanjutan: Mahasiswa akan mempelajari teknik-teknik rekayasa pertambangan yang canggih, termasuk perencanaan pertambangan, perancangan pengeboran, pengelolaan limbah, dan pemulihan sumber daya alam.
- Geologi dan Geoteknik Pertambangan: Ini mencakup studi tentang geologi tambang, karakteristik mineral, serta penggunaan geoteknik dalam merancang struktur penambangan yang aman dan efisien.
- Pengolahan dan Pemisahan Mineral: Mahasiswa akan belajar tentang teknologi pengolahan mineral dan pemisahan yang digunakan dalam industri pertambangan untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi.
- Manajemen Operasi Pertambangan: Ini melibatkan studi tentang manajemen operasional tambang, termasuk pengelolaan operasi harian, perencanaan produksi, dan pengawasan keselamatan.
- Keteknikan Lingkungan: Dalam era yang semakin peduli pada lingkungan, mahasiswa juga akan mempelajari praktik-praktik terbaik untuk meminimalkan dampak lingkungan dari kegiatan pertambangan dan pemulihan lahan pasca-pertambangan.
- Analisis Data dan Model Simulasi: Penggunaan analisis data dan model simulasi untuk mengoptimalkan proses pertambangan dan pengolahan mineral akan menjadi bagian penting dari kurikulum.
- Manajemen Proyek Tambang: Mahasiswa akan memahami prinsip-prinsip manajemen proyek yang diterapkan dalam konteks pertambangan, termasuk perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan proyek.
- Penelitian dan Metode Ilmiah: Program ini juga akan mempersiapkan mahasiswa untuk melakukan penelitian ilmiah dalam bidang pertambangan, termasuk perancangan eksperimen, pengumpulan data, dan analisis hasil penelitian.
Program Studi Rekayasa Pertambangan pada tingkat S3 bertujuan untuk melatih calon peneliti dan ahli di bidang rekayasa pertambangan. Lulusan diharapkan memiliki pemahaman mendalam tentang aspek teknis, manajemen, dan keberlanjutan dalam industri pertambangan serta kemampuan untuk melakukan penelitian dan inovasi dalam bidang tersebut.
Lulusan Program Studi Rekayasa Pertambangan (S3) memiliki peluang karir dalam berbagai sektor Rekayasa Pertambangan serta perusahaan yang terkait. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin relevan:
- Pakar Pertambangan: Lulusan S3 dalam Rekayasa Pertambangan dapat menjadi pakar yang sangat dicari dalam industri pertambangan, memberikan wawasan teknis dan solusi permasalahan kompleks.
- Kepala Bagian Teknik: Mereka dapat memegang posisi manajerial sebagai kepala bagian teknik atau kepala proyek di perusahaan pertambangan.
- Konsultan Pertambangan: Lulusan dapat bekerja sebagai konsultan independen atau di perusahaan konsultan yang memberikan saran kepada perusahaan pertambangan dalam hal perencanaan, optimasi operasi, atau peningkatan efisiensi.
- Dosen atau Peneliti: Beberapa lulusan mungkin memilih untuk berkarir di dunia akademik atau penelitian, mengajar di perguruan tinggi atau bekerja di lembaga penelitian.
- Manajer Lingkungan: Mereka dapat memegang peran penting dalam manajemen lingkungan dan keberlanjutan di perusahaan pertambangan untuk meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan.
- Pengembangan Teknologi Pertambangan: Lulusan dapat terlibat dalam pengembangan teknologi terbaru untuk meningkatkan efisiensi operasi pertambangan.
- Peneliti Pemerintah: Beberapa lulusan mungkin bekerja untuk pemerintah sebagai penasihat kebijakan atau peneliti di bidang pertambangan.
- Manajer Keamanan Tambang: Mereka dapat menjadi manajer keamanan yang bertanggung jawab atas keselamatan operasional di lokasi pertambangan.
- Pengusaha: Beberapa lulusan mungkin memutuskan untuk menjadi pengusaha dan mendirikan perusahaan yang terkait dengan industri pertambangan.
| Kampus | Tempat | Akreditasi | Selengkapnya |
|---|---|---|---|
| Institut Teknologi Bandung | Jawa Barat (Bandung) | A | Detail |
Layanan Konselor
Layanan Konselor Mental Check Up
Cek Kesehatan MentalIDENTIFIKASI MINAT BAKAT
UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK
Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya
Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).
Selengkapnya