Ilmu Sosial
No. Prodi A1346
Tingkat Prodi Ilmu Sosial (S3)
Strata S3
Gelar Doktor Sosial
Singkatan Gelar Dr.Sos
Rumpun Ilmu Sosial Humaniora
Sub rumpun Ilmu Sosial

Program Studi S3 (Doktor) dalam Ilmu Sosial memungkinkan mahasiswa untuk mendalami pengetahuan mereka dalam berbagai bidang ilmu sosial. Program ini mencakup berbagai subdisiplin ilmu sosial, termasuk sosiologi, antropologi, ekonomi, ilmu politik, sejarah, psikologi sosial, dan bidang lainnya. Berikut adalah gambaran umum dari beberapa topik yang mungkin dipelajari dalam program S3 Ilmu Sosial:

  1. Metodologi Penelitian Lanjutan: Studi tingkat lanjut dalam metodologi penelitian, termasuk metode kualitatif dan kuantitatif, analisis statistik, dan teknik-teknik penelitian lanjutan.
  2. Teori Sosial dan Kritis: Memahami dan mengevaluasi berbagai teori sosial, termasuk teori klasik dan kontemporer, serta teori kritis yang mempertimbangkan isu-isu kekuasaan, identitas, dan struktur sosial.
  3. Teori Politik dan Sosial: Mendalami teori-teori politik dan sosial yang mencakup spektrum dari liberalisme hingga teori-teori kritis, serta menganalisis implikasi sosial dan politik dari teori-teori tersebut.
  4. Analisis Sosial dan Kebijakan: Studi analisis sosial mendalam untuk memahami masalah-masalah sosial yang kompleks dan menyusun rekomendasi kebijakan berbasis bukti.
  5. Globalisasi dan Masalah Sosial Global: Mempelajari dampak globalisasi terhadap masyarakat dan budaya, serta memahami isu-isu global seperti perdagangan, migrasi, dan ketimpangan sosial.
  6. Teori Pembangunan dan Transformasi Sosial: Memahami teori-teori pembangunan ekonomi dan sosial, serta strategi transformasi sosial dalam masyarakat yang mengalami perubahan sosial dan ekonomi.
  7. Sosiologi Organisasi dan Manajemen: Mempelajari struktur dan dinamika organisasi, perilaku organisasi, kepemimpinan, dan manajemen konflik dalam konteks sosial.
  8. Kajian Identitas dan Multikulturalisme: Meneliti konsep identitas, multikulturalisme, rasisme, gender, seksualitas, dan keberagaman sosial, serta dampaknya terhadap masyarakat dan individu.
  9. Ilmu Politik dan Kebijakan Publik: Mempelajari proses politik, kebijakan publik, kepemimpinan politik, partisipasi politik, dan analisis kebijakan dalam konteks sosial dan politik.
  10. Psikologi Sosial Lanjutan: Studi mendalam tentang proses-proses psikologis yang mempengaruhi perilaku sosial, termasuk sikap, persepsi, kepribadian, dan pengaruh sosial.
  11. Sejarah Sosial dan Budaya: Memahami perkembangan sejarah sosial dan budaya, serta analisis perubahan sosial melalui waktu.
  12. Penelitian Aksi dan Pengabdian kepada Masyarakat: Mempraktikkan penelitian aksi dan pengabdian kepada masyarakat, yang melibatkan partisipasi aktif dalam merancang solusi untuk masalah-masalah sosial di masyarakat.

Program studi Ilmu Sosial di tingkat doktor biasanya mencakup pendekatan penelitian yang mendalam, sering kali melibatkan disertasi atau proyek penelitian independen yang signifikan. Mahasiswa diharapkan untuk membuat kontribusi orisinal pada pengetahuan dalam bidang mereka dan berpartisipasi dalam perkembangan ilmu sosial secara keseluruhan.

Lulusan program S3 (Doktor) dalam Ilmu Sosial memiliki kesempatan karir yang luas di berbagai sektor. Mereka memiliki pemahaman mendalam tentang dinamika sosial, kebijakan publik, teori-teori sosial, serta metodologi penelitian yang mendalam. Berikut adalah beberapa proyeksi karir yang mungkin diikuti oleh lulusan Ilmu Sosial S3:

  1. Akademisi dan Peneliti Senior: Lulusan S3 Ilmu Sosial dapat menjadi dosen atau peneliti di perguruan tinggi dan lembaga penelitian. Mereka dapat melakukan penelitian lanjutan, mengajar, dan memandu mahasiswa S1, S2, dan S3 lainnya.
  2. Pakar Kebijakan Publik: Lulusan dapat bekerja sebagai konsultan kebijakan untuk pemerintah, LSM, atau lembaga penelitian swasta. Mereka dapat membantu merancang, menganalisis, dan mengevaluasi kebijakan publik di berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan.
  3. Pengelola Proyek Pembangunan: Lulusan dapat bekerja di lembaga-lembaga pembangunan internasional atau nasional, mengelola proyek-proyek pembangunan sosial dan ekonomi, serta memberikan panduan berdasarkan penelitian mereka.
  4. Konsultan Perusahaan: Banyak perusahaan mempekerjakan ahli ilmu sosial untuk membantu mereka memahami pasar, perilaku konsumen, dan tren sosial. Lulusan S3 dapat bekerja sebagai konsultan perusahaan atau peneliti pasar.
  5. Pengembang Kebijakan Sosial dan Program: Lulusan dapat bekerja di lembaga-lembaga pemerintah dan non-pemerintah yang berkaitan dengan pengembangan kebijakan sosial dan program-program pemberdayaan masyarakat.
  6. Manajer Non-Profit dan Organisasi Sosial: Lulusan dapat memimpin organisasi non-profit yang berfokus pada isu-isu sosial seperti pendidikan, kesehatan, dan keadilan sosial.
  7. Penasihat dan Konsultan Organisasi Internasional: Banyak organisasi internasional seperti PBB, Bank Dunia, dan IMF membutuhkan ahli ilmu sosial untuk memberikan saran dan panduan dalam proyek-proyek mereka di negara-negara berkembang.
  8. Pengajar dan Pelatih: Lulusan S3 dapat memberikan pelatihan dan workshop di berbagai organisasi, baik untuk para profesional maupun masyarakat umum, dalam bidang-bidang seperti kepemimpinan, analisis sosial, dan pengembangan komunitas.
  9. Penulis dan Kolumnis: Lulusan dapat menulis buku, artikel, atau kolom di media massa atau akademis. Mereka dapat berbagi pengetahuan mereka dengan audiens yang lebih luas dan memengaruhi opini publik.
  10. Pengusaha Sosial: Lulusan yang memiliki semangat kewirausahaan sosial dapat mendirikan organisasi atau perusahaan sosial yang berfokus pada memecahkan masalah sosial sambil menciptakan dampak ekonomi positif.
Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Universitas Tadulako Sulawesi Tengah (Palu) B Detail
Universitas Airlangga Jawa Timur (Surabaya) A Detail
Universitas Diponegoro Jawa Tengah (Semarang) A Detail
Universitas Merdeka Malang Jawa Timur (Malang) B Detail
Universitas Cenderawasih Papua (Jayapura) B Detail
Universitas Pasundan Jawa Barat (Bandung) A Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya