Teknik Keselamatan Dan Resiko
No. Prodi A1064
Tingkat Prodi Teknik Keselamatan Dan Resiko (Terapan)
Strata Terapan
Gelar Sarjana Terapan Teknik
Singkatan Gelar S.Tr.T
Rumpun Ilmu Sosial Humaniora
Sub rumpun Ilmu Sosial

 

Program Studi Teknik Keselamatan dan Resiko (Terapan) dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip keselamatan dan manajemen risiko dalam berbagai konteks. Meskipun kurikulum dapat bervariasi antar institusi, berikut adalah gambaran umum dari topik dan aspek yang mungkin dipelajari dalam program studi Teknik Keselamatan dan Resiko (Terapan):

  1. Dasar-dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja:Konsep dan prinsip dasar keselamatan dan kesehatan kerja.Peraturan dan standar keselamatan di lingkungan kerja.
  2. Manajemen Risiko:Prinsip-prinsip manajemen risiko.Identifikasi, evaluasi, dan mitigasi risiko di berbagai konteks.
  3. Teknik Identifikasi Bahaya:Metode identifikasi potensi bahaya di lingkungan kerja.Penggunaan teknik analisis seperti HAZOP (Hazard and Operability Study) dan Job Safety Analysis (JSA).
  4. Pengukuran Keselamatan dan Kesehatan Kerja:Penggunaan instrumen dan teknik untuk mengukur faktor-faktor keselamatan.Pengukuran paparan zat berbahaya dan faktor-faktor lingkungan lainnya.
  5. Pemahaman Ergonomi:Studi tentang desain tempat kerja untuk meningkatkan kenyamanan dan kesehatan pekerja.Penerapan prinsip ergonomi untuk mengurangi cedera dan kelelahan.
  6. Pengendalian Bahaya dan Pencegahan Kecelakaan:Penggunaan kontrol engineering dan administrative untuk mengendalikan bahaya.Program pencegahan kecelakaan dan pengurangan potensi cedera.
  7. Pemahaman tentang Bahan Berbahaya:Identifikasi dan manajemen bahan berbahaya.Sistem penandaan dan penyimpanan yang aman.
  8. Manajemen Keamanan Proses:Prinsip-prinsip manajemen keamanan proses industri.Pengelolaan risiko pada fasilitas industri dan proses manufaktur.
  9. Sistem Manajemen Keselamatan:Implementasi dan pemahaman sistem manajemen keselamatan seperti OHSAS 18001 atau ISO 45001.Audit keselamatan dan pemantauan kinerja.
  10. Investigasi Kecelakaan dan Insiden:Teknik penyelidikan kecelakaan dan insiden.Penerapan temuan untuk meningkatkan keselamatan dan mencegah kejadian serupa.
  11. Pengelolaan Krisis dan Tanggap Darurat:Perencanaan dan pelaksanaan respons darurat.Pelatihan untuk menghadapi situasi darurat dan mengelola krisis.
  12. Keselamatan Konstruksi:Prinsip-prinsip keselamatan dalam proyek konstruksi.Pengelolaan risiko dan keamanan di lokasi konstruksi.
  13. Penerapan Teknologi Keselamatan:Penggunaan teknologi modern dalam meningkatkan keselamatan.Implementasi sistem otomasi dan sensor untuk mendeteksi bahaya.
  14. Kesehatan dan Keselamatan Lingkungan:Integrasi keselamatan dan kesehatan kerja dengan prinsip-prinsip perlindungan lingkungan.Keterkaitan antara keselamatan dan keberlanjutan.
  15. Etika dan Tanggung Jawab Profesional:Etika dalam bidang keselamatan dan manajemen risiko.Tanggung jawab profesional dalam membuat keputusan yang berpengaruh pada keselamatan.
  16. Pengembangan Keterampilan Komunikasi:Keterampilan komunikasi efektif dengan berbagai pihak terkait, termasuk pekerja dan manajemen.Pembuatan laporan dan presentasi.
  17. Pemahaman Hukum Keselamatan dan Kesehatan Kerja:Hukum dan regulasi yang berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja.Kepatuhan terhadap peraturan dan dampaknya pada perusahaan.

Program Studi Teknik Keselamatan dan Resiko (Terapan) bertujuan untuk melatih para profesional yang mampu menerapkan prinsip-prinsip keselamatan dan manajemen risiko dalam berbagai konteks industri. Lulusan diharapkan dapat berperan dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman, mengurangi risiko cedera dan kecelakaan, serta memastikan kepatuhan terhadap standar keselamatan yang berlaku.

Proyeksi pekerjaan untuk lulusan Program Studi Teknik Keselamatan dan Resiko biasanya cukup positif, karena kesadaran akan pentingnya keselamatan di tempat kerja terus meningkat di berbagai sektor industri. Berikut adalah beberapa proyeksi pekerjaan yang mungkin tersedia untuk lulusan program studi ini:

  1. Insinyur Keselamatan: Lulusan dapat bekerja sebagai insinyur keselamatan di berbagai industri, termasuk manufaktur, minyak dan gas, energi, konstruksi, dan transportasi. Mereka bertanggung jawab untuk mengembangkan dan menerapkan kebijakan dan praktik keselamatan yang meminimalkan risiko di lingkungan kerja.
  2. Manajer Risiko: Lulusan dapat mengambil peran sebagai manajer risiko di perusahaan-perusahaan besar atau lembaga keuangan. Mereka akan bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, mengukur, dan mengelola risiko yang terkait dengan operasi perusahaan.
  3. Konsultan Keselamatan: Konsultan keselamatan membantu perusahaan atau proyek-proyek tertentu dalam mengembangkan strategi keselamatan yang efektif. Mereka juga bisa memberikan pelatihan dan penilaian risiko.
  4. Auditor Keselamatan: Auditor keselamatan melakukan audit keselamatan di tempat kerja untuk memastikan perusahaan mematuhi peraturan dan standar keselamatan yang berlaku. Mereka memberikan rekomendasi perbaikan jika diperlukan.
  5. Penyelia Keselamatan: Di berbagai industri, lulusan dapat menjadi penyelia keselamatan yang memimpin tim yang bertanggung jawab untuk menjaga keselamatan di tempat kerja. Mereka memastikan karyawan mematuhi pedoman keselamatan dan melakukan investigasi jika terjadi insiden.
  6. Peneliti Keselamatan: Lulusan juga dapat bekerja di institusi penelitian atau lembaga pemerintah sebagai peneliti keselamatan. Mereka melakukan penelitian untuk mengembangkan metode baru dalam manajemen risiko dan keselamatan.
  7. Konsultan Manajemen Krisis: Di dunia yang penuh dengan ketidakpastian, ada permintaan untuk konsultan yang dapat membantu perusahaan dalam merencanakan dan merespons situasi krisis dan bencana. Lulusan program ini dapat memiliki peran penting dalam hal ini.
  8. Pelatih Keselamatan: Lulusan program studi ini juga dapat bekerja sebagai pelatih keselamatan, memberikan pelatihan kepada karyawan tentang praktik keselamatan kerja yang baik. Mereka akan mengembangkan materi pelatihan, mengadakan sesi pelatihan, dan memastikan pemahaman yang baik tentang pentingnya keselamatan kerja 
Kampus Tempat Akreditasi Selengkapnya
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya Jawa Timur (Surabaya) A Detail

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya